VIVAnews – Menyaksikan drama televisi bertema kesehatan dan aktivitas di rumah sakit ternyata membantu masyarakat umum memperoleh informasi cara melakukan upaya penyelamatan darurat.
Dengan pengetahuan yang diperoleh dari acar TV itu mereka juga lebih percaya diri memberikan pertolongan darurat di kehidupan nyata.
Seperti dikutip dari news.bbc.co.uk, sebuah survei terhadap 2000 orang di Inggris menunjukkan bahwa acara TV seperti Casualty dan Emergency Room (ER) bisa mempengaruhi orang untuk berani melakukan pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K) atau saat kondisi darurat.
Survei tersebut dilakukan oleh St John Ambulance, St Andrew's Ambulance Association dan British Red Cross dalam rangka pekan sosialisasi P3K kepada masyarakat luas. Satu dari empat responden mengaku akan melakukan pertolongan berupa pernapasan buatan (CPR) berkat menonton TV.
Juru bicara St John Ambulance Isobel Sternfeld mengatakan, pada dasarnya setiap orang haruslah berani melakukan tindakan P3K, meskipun hanya memiliki pengetahuan seperti yang mereka saksikan di TV.
“Jika kita membicarakan hal seperti CPR, tak ada yang perlu dikhawatirkan,” ujarnya. “Saat seseorang sudah tak bernapas, jika kita melakukan sesuatu, mungkin masih ada harapan. Tapi jika Anda tak berhasil, toh, mereka memang sudah tak bernapas.”
Namun mayoritas responden mengaku justru kurang mendapat pengetahuan tentang P3K ringan yang sering terjadi sehari-hari. Enam persen mengaku tidak tahu cara mengatasi hidung berdarah dan 57% tidak tahu apa yang harus dilakukan jika ada orang pingsan. Satu dari tiga responden tidak mengetahui cara menolong anak kecil yang tersedak.
Andrew New dari St John Ambulance mengatakan, sosialisasi P3K dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat menghadapi kondisi darurat.
“P3K sangatlah mudah jika kita tahu apa yang harus dilakukan. Setiap orang di rumah harus memiliki pengetahuan P3K untuk berbagai situasi,” katanya.
Tips P3K praktis dari St John Ambulance
Hidung mimisan: Dongakkan kepala. Tekan cuping hidung dan tahan selama 10 menit. Ulangi beberapa kali. Jika darah tak juga berhenti, segera ke dokter.
Pingsan: Letakkan korban di lantai atau tempat datar. Pastikan ia tidak dikerubuti orang supaya bisa bernapas. Angkat bagian kakinya, ganjal dengan benda empuk seperti bantal atau jaket supaya darah bisa mengalir ke tubuh dan kepala. Biarkan korban sadar dengan sendirinya.
Anak tersedak: Tepuk punggungnya sekitar lima kali. Periksa benda yang menyangkut di tenggorokannya. Jika diperlukan, beri tekanan di dada.
Pemain Korea Selatan Puji Timnas Indonesia U-23
Timnas Indonesia U-23 dan Korea Selatan akan berhadapan di babak perempat final Piala Asia U-23 2024. Jelang laga itu, pemain Korea Selatan memberikan pujian.
