- Pixabay
VIVA.co.id - Media sosial selalu menjadi ajang pamer akan aktivitas dan gaya hidup. Mengambil foto makanan dan mengunggahnya di media sosial kini telah menjadi sebuah kebiasaan bagi masyarakat modern.
Namun, untuk menghasilkan foto makanan yang bagus dan menggugah selera orang yang melihatnya memerlukan beberapa tips dan trik tersendiri.
Menurut foodgrafer atau fotografer makanan Vika Rahma, ada beberapa hal yang patut diperhatikan ketika mengambil foto makanan menggunakan ponsel pintar.
"Untuk awalnya harus punya konsep dulu. Jadi, enggak asal jepret-jepret. Kalau bisa sudah ada bayangan mau diambil kayak apa, properti yang disiapkan kayak apa?" ujar Vika kepada VIVA.co.id saat ditemui di seminar fotografi yang diadakan komunitas pencinta kuliner My Food Vibes di Pesto Autentico, Thamrin, Jakarta Pusat, Sabtu, 13 Februari 2016.
Selain itu, dia mengatakan, Anda juga harus menentukan angle atau sudut foto yang ingin diambil. Dalam hal ini, sudut foto tergantung selera masing-masing. Anda bisa mengambil foto makanan dari atas atau dari depan.
Ketiga, lighting atau pencahayaan juga harus diperhatikan. Menurut dia, pencahayaannya harus bagus untuk mendapatkan foto yang menarik.
"Kalau lampu warnanya kuning bisa pengaruh ke warna makanannya di foto. Tapi kalau restorannya agak gelap, nanti brightness dan saturation-nya bisa dinaikkan saat proses editing," kata Vika.
Terakhir, dia menyarankan agar sebisa mungkin mengambil foto makanan setelah diantar, sehingga masih segar dan cantik.
"Karena kalau kelamaan, misal mi sudah mengembang, sayuran juga sudah layu. Jadi harus langsung difoto saat masih panas dan berasap biar enggak berubah warna dan bentuk," ujar fotografer yang bergelut di bidang fotografi makanan dalam tiga tahun terakhir itu.
Menjajal Nikmatnya Surf n' Turf Olahan Chef Buli
Ia adalah chef kelas dunia.
