- istock
VIVA.co.id - Rumah Anda berantakan? tentunya bukan masalah, karena Anda memiliki pembantu rumah tangga, yang akan segera mengatasinya. Namun, Anda yang sudah semakin jarang membersihkan rumah sendiri, berhati-hatilah, karena risiko obesitas mengintai Anda.
Sebuah penelitian, menemukan bahwa, di abad yang serba modern ini, terjadi penurunan pada aktivitas rumah tangga sebanyak 20 persen, yang dilakukan wanita sebagai. Saat ini, aktivitas rumah tangga seperti membersihkan lantai, mengelap jendela, dan menyikat kamar mandi, sudah bukan lagi pekerjaan yang dilakukan oleh para wanita khususnya ibu rumah tangga.
Dilansir laman Daily Mail, hal inilah yang melatarbelakangi banyaknya ibu rumah tangga yang berisiko mengalami obesitas.
"Aktivitas rumah tangga seperti menyapu dan mengepel lantai, dapat membakar kalori sebanyak 200 kalori dalam waktu satu jam, sangat berbeda jauh dengan yang duduk seharian di depan komputer dan meja kantor, yang hanya bisa memangkas 70 kalori saja," ujar peneliti dari Menchester University.
Selain berkurangnya intensitas melakukan aktivitas rumah tangga, makanan yang tersaji di rumah juga jadi pemicu datangnya risiko obesitas bagi ibu rumah tangga dan anggota keluarga lainnya.
"Jumlah konsumsi makanan saat ini, 20 persen lebih banyak mengandung kalori, daripada menu makanan yang tersaji pada keluarga di tahun 80an, yang didominasi buah dan sayur, tanpa makanan cepat saji yang kini menjamur," ujarnya melanjutkan.
Oleh karena itulah, pola hidup sehat adalah solusi yang tepat untuk menjaga kesehatan Anda dan keluarga Anda. Lakukan aktivitas fisik bersama keluarga seperti bekerja bakti membersihkan rumah, atau bisa juga melakukan aktivitas olahraga santai seperti lari pagi atau bersepeda bersama. Ini, tentu bisa jadi solusi sederhana menjaga kesehatan jangka panjang, dan menjaga kebersamaan.
Pemerintah Diminta Sediakan Jaminan Bagi Pekerja Informal
Baik berupa Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKm).
