- Pixabay/caio_triana
VIVA.co.id – Selama ini Anda sering mendengar kalau stres menjadi salah satu pemicu penyakit. Tapi ternyata, tak semua stres berefek buruk pada tubuh.
Seperti dalam makanan, stres juga merupakan bumbu. Dalam jumlah yang tepat, dapat memberikan rasa pada hidup.
Dalam istilah ilmiah, stres yang baik disebut dengan eustres. Eustres adalah percikan yang dapat memberikan dorongan untuk mencapai lebih lagi, meningkatkan kualitas hidup, menginginkan peningkatan, memperjuangkan keadilan atau sekadar pergi berlibur. Berikut ini adalah beberapa efek positif dari stres, seperti dilansir dari Times of India.
Meningkatkan kekuatan otak
Stres dalam kadar yang rendah membantu terbentuknya zat kimia otak yang disebut dengan neurotofin. Stres ini juga dapat memperkuat hubungan antara neuron di dalam otak. Bahkan, ini bisa menjadi mekanisme utama di mana melatih stresor fisik dalam meningkatkan produktivitas dan konsentrasi. Stresor fisik jangka pendek dapat memberikan efek yang serupa juga.
Meningkatkan sistem imunitas
Saat tubuh Anda merespon stres, tubuh akan mempersiapkan dirinya terhadap kemungkinan yang akan datang. Cara tubuh mempersiapkan diri adalah dengan memproduksi interleukins lebih banyak, yakni zat kini yang membantu mengatur sistem imun tubuh, di mana akan memberikan mekanisme pertahanan sementara.
Membuat lebih kuat
Mampu menghadapi situasi yang membuat stres dapat membuat situasi serupa di masa datang akan lebih mudah dihadapi. Paparan stres yang berulang dapat membuat tubuh membangun kemampuan mengontrol stres baik fisik maupun psikologis.
Membuat lebih kreatif
Terkadang kita merasa stres saat memilih jalan yang baru karena kita mengkhawatirkan sesuatu yang belum kita ketahui. Kemudian stres pun mendorong Anda untuk berubah, melawan, tumbuh, dan beradaptasi.
Semua kejadian dalam hidup, bahkan yang baik sekali pun, dapat menimbulkan stres dalam derajat tertentu. Misalnya, mendapatkan pekerjaan baru adalah perubahan positif, tidak jauh berbeda dengan menikah, jatuh cinta, mendapat kenaikan gaji, memenangkan pertandingan olahraga, dan sebagainya. Stres seringkali datang dengan gagasan kreativitas.
Memotivasi untuk sukses
Eustres bisa merupakan pekerjaan yang harus Anda selesaikan di kantor. Pikirkan tentang deadline yang menanti Anda di depan, hal ini dapat mendorong Anda untuk mengendalikan situasi secara efektif dan produktif. Kesuksesan pun dapat diraih di tempat kerja, olahraga, atau usaha kreatif yang dipicu dari tekanan stres.
Membantu perkembangan anak
Wanita hamil seringkali khawatir kecemasan mereka yang berpengaruh negatif pada bayi mereka. Tentu saja itu bisa berpengaruh bila muncul secara terus menerus. Tapi, jika tingkat stresnya ringan, stres ini bahkan bisa memberikan efek positif pada anak.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang lahir dari ibu yang mengalami stres ringan hingga sedang selama hamil, menunjukkan adanya keterampilan motorik dan perkembangan yang baik sebelum usia dua tahun dibandingkan ibu yang tidak stres.
