- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id - Narkoba mengintai semua lapisan masyarakat dan golongan. Barang haram ini juga tak mengenal usia. Siapa saja dapat terjerat narkoba dan menjadi pecandu. Termasuk juga selebriti muda.
Sejumlah artis muda terperdaya barang haram tersebut. Dan membuat para artis harus berurusan dengan polisi dan terperangkap di balik jeruji besi. Itulah yang kini sedang dijalani pesinetron, Eza Gionino. Eza tertangkap tangan sedang menggunakan narkoba jenis sabu di kamar rumahnya di bilangan Cikeas, Jawa Barat.
Eza bukanlah selebriti muda pertama yang harus berurusan dengan hukum karena narkoba. Sejumlah artis muda lainnya juga pernah terlibat kasus narkoba. Bahkan, sat ini masih menjalani hukuman.
1. Revaldo
Nama Revaldo sempat digadang-gadang menjadi calon bintang masa depan. Perannya sebagai Rangga dalam sinetron Ada Apa Dengan Cinta? berhasil menyita perhatian. Pria yang mengawali karier sebagai model ini, juga membintangi beberapa film.
Sayang, perjalanan karier pria yang akrab disapa Aldo ini terganjal kasus hukum. Ia terlibat narkoba. Aldo tercatat dua kali tertangkap kasus narkoba.
Yang pertama kali, Aldo tertangkap pada 10 April 2006. Aldo tertangkap polisi sedang pesta narkoba bersama teman-temannya di rumah kontrakkannya.
Atas perbuatan itu, Aldo dijatuhi hukuman penjara selama dua tahun. Di saat sedang berusaha menapaki kariernya yang sempat terpuruk, Aldo justru kembali terlibat kasus narkoba.
Pria bernama asli Revaldo Fifaldi Surya Permana ini ditangkap polisi dari Polres Jakarta Barat pada 2010 lalu. Ia tertangkap tangan memiliki narkoba jenis sabu.
5 April 2011, Pengadilan Negeri Jakarta Barat menjatuhkan hukuman 7 tahun penjara dan denda sebesar Rp1 miliar subsider tiga bulan kepada artis yang akrab disapa Aldo itu.
2. Sheila Marcia
Sheila Marcia tertangkap narkoba di tengah popularitasnya sebagai artis. Sheila digiring ke kantor polisi setelah petugas menggerebek sebuah apartemen di bilangan Pluit. Bintang sinetron berwajah indo ini, tertangkap tangan sedang berpesta narkoba dengan empat teman lainnya pada 7 Agustus 2008. Ia divonis hukuman penjara selama satu tahun.
3. Jennifer Dunn
Jennifer Dunn terjerat kasus narkoba di usia yang sangat muda, 15 tahun. Jennifer ditangkap di tahun 2005 atas kepemilikan ganja. Tak cukup sekali, Jennifer kembali ditangkap saat sedang menggelar pesta narkoba dan seks di kamar kosnya. Ia ditangkap di kawasan Kebon Jeruk pada 2009 lalu, dengan barang bukti ekstasi. Ia divonis empat tahun penjara.
4. Raffi Ahmad
Dan yang tak kalah hebohnya adalah penangkapan Raffi Ahmad. Rumah mewah Raffi di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan digrebek Badan Narkotika Nasional, Januari 2013. Raffi dan beberapa teman-temannya, dan sejumlah selebriti digiring ke kantor BNN di kawasan Cawang, Jakarta Timur.
Sebut saja Wanda Hamidah, Irwansyah da Zaskia Sungkar. Namun, ketiganya dibebaskan karena hasil tes urine mereka negatif. Raffi sendiri ditahan, bahkan sempat dibawa ke pusat rehabilitasi BNN di Lido.
Raffi diketahui mengosumsi metilon. Itu merupakan zat baru dan sempat menjadi perdebatan. Setelah tiga bulan ditahan, Sabtu, 27 April 2013, mantan kekasih Yuni Shara ini dibebaskan. Kasus Raff sendiri hingga saat ini belum disidangkan.
5. Robby 'Geisha'
Robby, gitaris Geisha juga mengalami hal serupa. Robby tertangkap polisi di rumahnya di kawasan Pengadegan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, 18 Oktober 2013 lalu. Saat itu Robby tak sendiri. Ia ditangkap bersama dengan dua temannya.
Polisi menemukan ganja seberat 5,1 gram, dan juga ganja lintingan seberat 0,5 gram. Atas kasusnya tersebut, Robby dijatuhi hukuman 1 tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
6. Roger Danuarta
Yang paling dramatis adalah kasus narkoba yang melibatkan Roger Danuarta. Pesinetron ini ditemukan tidak sadarkan diri di mobil Mercy warna silver dengan nomor polisi B 368 RY.
Sekelompok orang menghampiri orang tersebut. Salah seorang warga bernama Gugun menyatakan, melihat seseorang di belakang kemudi. Kaca mobil juga tidak tertutup. "Jarum masih menyantel di tangannya," kata Gugun. Warga langsung menghubungi kepolisian. Tak lama kemudian, petugas kepolisian datang dan membawa pria itu keluar dari mobil.
Awalnya, warga tidak mengenali pria di dalam mobil tersebut. Setelah dipindah polisi ke kursi belakang, mereka pun menyadari, sosok di dalam mobil itu adalah Roger Danuarta.
“Dia kayak orang linglung. Megang setir terus. Ngomongnya kacau. Ditarik warga, cuma nggak mau,” Gugun menambahkan.
Ia dan mobilnya, akhirnya diamankan ke Polsek Pulo Gadung, Jakarta Timur. Komisaris Zulham Effendi, Kapolsek Pulo Gadung menjelaskan, dari tes urine diketahui Roger positif heroin.
Dari mobil itu, polisi juga menemukan barang bukti berupa 1,50 gram heroin dan 15,7 gram ganja kering. Ia pun terancam Pasal 111 dan 112 subsider 127 UU 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Hukumannya, minimal 4 tahun penjara dan maksimal 12 tahun penjara.
Setelah menjalani sidang, 2 Juli 2014, Pengadilan Negeri Jakarta Timur menjatuhkan hukuman satu tahun penjara. Hakim memutuskan sisa masa tahanan Roger dijalani di panti rehabilitasi BNN.
