4 Kebiasaan Buruk Pemicu Sakit Punggung

VIVAnews - Sakit punggung bisa disebabkan karena kebiasaan buruk yang kita lakukan. Jika kebiasaan tersebut tidak dikurangi atau dihilangkan, maka sakit punggung yang Anda alami bisa makin parah.

Ketahui kebiasaan apa saja yang bisa memicu sakit punggung dan membuatnya makin parah.

1. Duduk berjam-jam

Duduk memberikan penekanan pada tulang belakang 40% lebih banyak dibandingkan saat tubuh dalam posisi berdiri. Hal tersebut memang sulit dihindari jika pekerjaan menuntut Anda harus berlama-lama duduk di depan komputer. Duduk berjam-jam bisa membuat tulang belakang menjadi lemah karena jarang digunakan.

Untuk mengatasinya cobalah duduk dengan posisi 135 derajat, sudut tersebut bisa mengurangi kompresi dari cakram di tulang belakang. Usahakan berjalan-jalan setiap 20 menit, agar tubuh tidak pegal dan nyeri punggung bisa dihindari.

2. Terlalu banyak menonton televisi
Menghabiskan waktu berjam-jam di depan televisi berdampak buruk pada keadaan punggung Anda. Saat berada di depan televisi, Anda akan cenderung malas bergerak dan pikiran hanya terfokus pada film yang ditonton.

Bahkan, Anda bisa makan dan minum sambil tidur di depan televisi selama berjam-jam. Hal ini tentu membuat punggung tidak terlatih dan semakin lemah. Akan lebih baik, jika sambil menonton televisi Anda melakukan gerakan sederhana yang melatih punggung.

3. Sering menggunakan sepatu hak tinggi atau sandal jepit
Sepatu hak tinggi dan sandal jepit sama-sama memicu sakit punggung. Hal itu karena membuat kaki dalam posisi tidak stabil dan berdampak pada nyeri otot punggung. Saat Anda akan melakukan perjalanan jauh dengan berjalan kaki sebaiknya hindari sepatu hak tinggi dan sandal jepit. Gunakan sepatu yang menjaga engkel kaki tetap dalam posisinya.
 
4. Selalu membawa tas berat
Meskipun Anda memiliki kebiasaan menggunakan tas berukuran besar tetapi tidak harus diisi dengan berbagai barang sehingga membuatnya berat. Membawa tas berat bisa menyebabkan kerusakan tulang punggung dan efeknya sama seperti cedera saat berolahraga. Jika Anda selalu membawa tas tangan atau bahu yang berat, bahu akan menjadi tidak seimbang dan berefek pada tulang punggung.

5 Orang jadi Tersangka Baru Korupsi Timah, Siapa Saja Mereka?
Ilustrasi resesi ekonomi/ekonomi global

Ekonomi Global Diguncang Konflik Geopolitik, RI Resesi Ditegaskan Jauh dari Resesi

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) menyebut, risiko RI masuk ke jurang resesi masih jauh lebih rendah dibandingkan negara-negara lain.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024