VIVAnews - Kangen menyantap masakan khas Nusantara? Tak perlu jauh-jauh ke daerah asalnya, kuliner tradisional Indonesia bisa Anda temukan di Sentra Kuliner Indonesia “Kemiri”, yang terletak di Pejaten Village, Jakarta.
Suasana Indonesia 'banget' bisa Anda rasakan saat melangkahkan kaki masuk ke dalam Sentra kuliner Indonesia ini. Sambutan ramah para pramusaji yang mengenakan seragam semi kebaya dengan paduan kain batiknya langsung mengantarkan Anda pada suasana alam. Nuansa alami outdoor ditunjukkan lewat dinding bambu yang tertembus sinar matahari.
Desain penerima tamunya menggambarkan saung dan rumah buatan bertingkat lengkap dengan jemuran baju sebagai dekorasi. Tak ketinggalan, ada sepeda onthel yang parkir bersandar di dinding. Pepohonan di tengah ruangan menjadi pemandangan unik karena ada ornamen beberapa layangan putus tersangkut di pohon.
“Konsep kami bukanlah foodcourt yang identik dengan monotonis. Kami mengusung konsep 'open kitchen' yang bisa dilihat langsung oleh pengunjung. Tujuannya, agar pengunjung memperoleh pengalaman kuliner. Bukan sekadar menikmati makanan, pengunjung juga akan mendengarkan musik tradisional dari tiap daerah Indonesia,” kata Direktur Pengelola Kemiri, Alvert Buntaran.
Setelah mengamati atmosfer Sentra Kuliner Kemiri, saatnya memulai petualangan menjajaki beragam kuliner khas nusantara. Di sini, para pengunjung bisa memilih beragam makanan. Aneka minuman mulai dari jus buah sampai bir pletok dan bansus alias bandrek susu. Dan, makanan pembuka seperti serabi solo, asinan, roti bakar hingga aneka gorengan.
Jika bingung mencari santapan khas, papan menu di tiap counter memamerkan menu andalannya, antara lain seafood bakar, kambing guling, kambing ungkep lada, aneka sate (Marangi, Cilacap, Prentul pedas), nasi komplit Pejaten, empal gentong, ketupat tahu, gado-gado, aneka soto, mie jawa, kue jajanan pasar, rujak plus es goyang lengkap dengan gerobaknya.
“Setiap hari akan ada makanan baru khas Indonesia. Untuk saat ini yang kita tawarkan seputar makanan khas Jawa, Sunda, dan Betawi. Semua makanan yang ada bahannya asli alami dan resepnya benar-benar original resep tradisional,” kata Koki Kemiri, Indra sudarmodjo.
Untuk urusan pembayaran, baru terasa sentuhan modernnya. Pada waktu masuk, Anda langsung mendapatkan kartu yang digesek tiap kalli Anda memesan menu. Setelah selesai makan, Anda tinggal menunjukkan kartu pada kasir di pintu keluar.
ISIS Tembaki 20 Pejuang Bersenjata Palestina hingga Tewas di Suriah
Setidaknya 20 pejuang dari Liwa al-Quds, sebuah kelompok bersenjata Palestina yang mendukung tentara Suriah, tewas ketika bus mereka disergap oleh militan tak dikenal.
