VIVAnews - Riset terbaru ginekolog dari Universitas Boston menemukan bahwa wanita yang mengkonsumsi sejumlah produk susu memiliki resiko terjangkit kanker rahim lebih rendah daripada wanita yang tak minum susu.
Studi tersebut melibatkan lebih dari 59.000 responden wanita di Amerika Serikat. Selama masa observasi, 6.000 orang responden menunjukkan perbaikan pada jaringan rahim mereka.
Peneliti menyimpulkan bahwa asupan berbagai produk susu mampu mencegah dan menurunkan resiko penyakit kanker secara signifikan hingga 30 persen.
Menurut para peneliti ahli kandungan, susu sangat bermanfaat karena mengandung kalsium dan magnesium.
Namun di sisi lain, produk susu dari hewan dapat memicu naiknya tingkat kolesterol seseorang. Kini peneliti bidang kedokteran mulai mengembangkan agar kalsium dimasukkan dalam obat-obatan pencegah kanker rahim.
Gempa Bumi 5,2 Magnitudo Guncang Mataram dan Bali, Warga Lari Keluar: Trauma Gempa 2018
Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, dan Bali diguncang gempa bumi bermagnitudo 5,2 pada pukul 05:09 WIB, yang berpusat di 97 kilometer Barat Daya Lombok Barat NTB
