VIVAnews - Secara genetis wanita rentan terinfeksi jerawat, terutama saat remaja. Mayoritas jerawat timbul akibat pengaruh bahan komedogenik yang terkandung dalam kosmetika.
“Banyak wanita yang tidak mempunyai riwayat jerawat dapat terkena penyakit ini akibat mengoleskan make-up dan produk perawatan kulit yang bersifat komedogenik,” kata dokter spesialis kulit RSPAD Gatot Soebroto, Lilik Norawati, dalam Simposium, Pameran dan Pelatihan Dermatologi Tingkat Nasional 'Acne New Concept and Challenge', akhir pekan lalu.
Menurutnya, wanita usia remaja atau sekitar 20 tahun adalah kelompok yang paling rentan dan paling berisiko terpengaruh bahan komedogenik. Reaksi terhadap bahan kimia itu yang kemudian memicu tumbuhnya jerawat.
Berikut beberapa kosmetika yang dapat memicu jerawat pada kulit wajah:
Alas Bedak
Adalah kosmetika yang paling rentan bagi penderita jerawat, karena penggunaannya dioleskan ke seluruh permukaan kulit wajah setiap hari dan dalam jumlah banyak.
Berdasarkan penelitian, pengidap jerawat cenderung menggunakan alas bedak berbentuk krim, karena memberi efek penutup yang baik dan halus pada wajah. Padahal, efek halus ini diperoleh dari isopropil miristat atau analognya yang bersifat sangat komedogenik. Dan yang lebih mengerikan, banyak produk yang mengandung minyak sintetik yang bersifat komedogenik.
Lipstik
Sebagian besar lipstik mengandung minyak aknegenik seperti isopropil miristat. Karena bibir tidak mengandung kelenjar sebasea, produk ini sering dianggap aman.
Padahal kenyatannya, pada beberapa wanita, lipstik dapat menimbulkan komedo di sekitar mulut. Hal ini disebabkan minyak pada lipstik dengan mudah bermigrasi ke kulit di sekitar bibir. Sebaiknya pilih formula lipstik dengan kandungan minyak castor oil, minyak mineral atau vaselin.
Blush-on
Hampir semua blusher di pasaran mengandung pewarna merah D&C yang bersifat komedogenik. Industri kosmetika seringkali enggan menggunakan bahan pengganti yang aman seperti carmine. Zat pewarna merah yang berasal dari sayap serangga yang digunakan oleh masyarakat Aztec Kuno itu cukup mahal. Butuh 70 ribu sayap serangga untuk menghasilkan 1 pon bahan ini.
Krim Pembersih
Banyak krim pembersih yang hanya perlu dihapus dengan tissue tanpa dibilas dengan air. Padahal jika tak bersih, krim yang tertinggal di wajah dapat mengiritasi kulit karena sebagain besar produk pembersih mengandung asam lemak komedogenik atau deterjen.
Sebagai contoh, Laureth-4, yaitu deterjen yang sangat komedogenik, sehingga bahan ini tidak boleh digunakan oleh orang yang rentan mengalami jerawat. Lebih baik pilih jenis pemebersih yang harus dibilas dengan air.
Mulai kini, pilihlah kosmetika yang aman untuk wajah Anda. Jangan biarkan wajah mulus Anda tumbuh jerawat gara-gara salah kosmetika. “Hentikan meracuni wajah Anda, tidak ada gunanya mengoleskan obat ke wajah jika Anda mengenakan kosmetik berbahaya yang meracuni wajah,” ucap Lilik.
Baca Juga :
Kemenhub Pastikan Mudik 2024 Lancar, Intip Daerah Tujuan Terbanyak hingga Angkutan Terfavorit
VIVA.co.id
29 Maret 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
VIVA Networks
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) telah menyiapkan layanan Bengkel Siaga untuk mobil dan sepeda motor yang tersebar di 66 titik guna menyambut mudik lebaran 2024.
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Sinopsis dan Fakta Hot Blooded, Jung Woo Hempas Citra Pria Lucu jadi Sosok Tangguh
IntipSeleb
6 jam lalu
Hot Blooded adalah film Korea Selatan yang mengangkat kisah peperangan sengit gangster memperebutkan harta dan wilayah, Jung Woo sebagai pemeran utamanya.
PenyanyiDike Sabrina dan Shinta Arsinta, dua nama yang sudah tidak asing lagi di dunia musik dangdut Indonesia, kembali menghadirkan kolaborasi yang memukau.
Selengkapnya
Isu Terkini