VIVAnews - Kuteks berwarna bening tak hanya membuat kuku-kuku indah. Kuteks bening yang sering digunakan sebagai pelapis awal saat manikur, ini juga bermanfaat untuk melindungi perabotan dan perhiasan Anda.
1. Membuat perhiasan awet
Untuk memperpanjang umur perhiasan agar tetap terlihat terang dan mengkilap, termasuk manik-manik bisa Anda beri lapisan tipis cat kuku warna bening. Ini membantu mencegah warnanya memudar dan bernoda.
2. Penyegelan amplop
Jangan lagi menjilat ujung amplop untuk merekatkannya. Sebagai gantinya, gunakan cat kuku bening untuk menyegel amplop. Menjilati amplop bukan saja menjadi hal yang menjijikkan, tapi juga bisa menyebarkan kuman penyakit. Untuk merekatkan amplop, poles sedikit cat kuku agar bisa merekat.
3. Menjaga gesper sabuk
Untuk memastikan sabuk gesper tetap cerah dan mengkilap, pulaskan lapisan cat kuku bening untuk mencegah oksidasi.
4. Menguatkan kancing baju
Pulas kancing baju Anda dengan kuteks bening. Ini bisa menjaganya tetap rekat dengan benang. Jika Anda memiliki sweater atau baju dengan kancing mutiara halus, memberikan seluruh lapisan cat kuku juga bisa melindunginya agar tetap bercahaya.
5. Sebagai waterproof korek api
Saat camping, biasanya korek api yang dibawa tidak bisa digunakan karena terkena basah embun atau hujan. Untuk menjaganya agar tetep kering cat tipis daerah kotak korek api yang mudah terbakar dengan kuteks. Ini bisa menjaganya agar tetap kering sehingga bisa digunakan meski terkena air.
6. Menghindari noda karat
Karat pada cincin terkadang sulit dibersihkan, juga karat atau noda yang terbentuk pada bak mandi akibat krim cukur. Memulas berbagai logam dengan cat kuku bisa mencegah timbulnya karat.
7. Pelindung Tali sepatu
Jika bosan mengikat tali sepatu yang mudah terurai, coba celupkan ujungnya ke dalam kuteks bening, ini akan membantunya tetap awet tanpa mudah terurai.
Asia Tenggara Bisa Jadi Pemimpin Industri Kripto Dunia, Begini Penjelasannya
Penelitian Statista mengungkapkan, pasar kripto di Asia Tenggara diproyeksikan mencapai US$1.787 juta atau sekitar Rp27,5 triliun pada tahun 2024.
