Awas Tertular Kanker Serviks di Kloset Duduk

Kloset duduk
Sumber :
  • inmagine

VIVAnews - Kanker mulut rahim (serviks) menjadi momok bagi kaum wanita. Di Indonesia, kanker yang disebabkan Human Papilloma Virus (HPV) itu merenggut sedikitnya satu nyawa wanita setiap satu jam.

Dr Laila Nuranna SpOG(K), Kepala Divisi Onkologi Ginekologi Obstetri Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, mengatakan, penularan virus HPV biasanya terjadi lewar hubungan seksual.

Namun, kontak antarkulit di bagian genital juga bisa memicu penularan virus. Misalnya, saling bertukar pakaian dalam atau penggunaan kloset umum. Pada wanita hamil, penularan juga berisiko tinggi terjadi kepada anak yang dikandungnya.

Jumlah prevalensi wanita pengidap kanker serviks di Indonesia terbilang cukup besar. Setiap hari, ditemukan 40-45 kasus baru dengan jumlah kematian mencapai 20-25 orang. Sementara jumlah wanita yang berisiko mengidapnya mencapai 48 juta orang.

Dokter Laila mengatakan, sebagian besar kasus kanker serviks yang terdeteksi di rumah sakit sudah stadium lanjut sehingga sulit diobati. "Jika kanker ditemukan lebih dini, penanganannya akan lebih mudah dan tingkat harapan hidup lebih besar," katanya saat Diskusi Kampanye dan Upaya Penanganan Kanker Serviks di Hotel Lumire Jakarta, Senin 12 April 2010.

Jenis virus HPV tipe risiko tinggi yang mendalangi kanker serviks misalnya virus tipe 16 18, 31 dan 33.

Pencegahan HPV dan kanker serviks perlu dilakukan secara lebih luas dalam hal pemeriksaan dan deteksi dini melalui VIA atau papsmear. Cakupan vaksinasi juga harus diperluas. Idealnya vaksin diberikan pada anak perempuan dan laki-laki usia 10 tahun. 

Namun, vaksin masih bermanfaat diberikan hingga umur 55 tahun. "Usia yang telah masuk masa aktif seksual harus dideteksi lebih dulu keberadaan virus tersebut dalam tubuh," ujarnya.

Jangka waktu pemberian vaksin pertama dan kedua bisa dilakukan dalam rentang waktu enam bulan. Dan rentang vaksinasi ketiga selama satu tahun.

Perluasan jangkauan vaksinasi dan edukasi mengenai kampanye kanker serviks dan penanganannya dalam beberapa tahun ke depan diharapkan mampu mengurangi penderita. "Paling tidak, pengetahuan tentang deteksi dini kanker serviks lebih baik sehingga penanganannya lebih cepat," kata Laila.

So Sweet! Perjuangan Brandon Salim Berangkat ke Jepang Demi Lamar Kekasih
Park Sung Hoon di drama Queen of Tears

Aktor Park Sung Hoon Minta Maaf ke Penonton Atas Karakter Jahatnya di Queen Of Tears

Park Sung Hoon, aktor yang memerankan karakter Yoon Eun Sung dengan peran antagonis dalam drama Queen of Tears baru-baru ini membuat kejutan meminta maaf ke penonton.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024