VIVAnews - Film 'Menculik Miyabi' dirilis secara serentak pada hari ini, Kamis 6 Mei 2010. Film ini sudah lulus sensor dan masuk dalam kategori untuk remaja. Produser film ini optimis filmnya akan meraih sukses. Nama Miyabi diyakini akan membuat penonton tertarik untuk melihatnya.
"Semoga dengan kehadiran Maria Ozawa (Miyabi) bisa membuat penonton bergairah," kata Ody Mulya Hidayat, produser film 'Menculik Miyabi' saat ditemui di EX Plaza, Jakarta, Kamis 6 Mei 2010.
Maksud dari perkataannya itu adalah membuat penonton agar tertarik melihat film yang mengambil lokasi syuting di Jepang tersebut. Ody menegaskan tak ada yang perlu ditakutkan dari film yang dibintangi oleh Miyabi itu.
Ody menambahkan di film ini, bintang porno asal negeri Sakura itu sama sekali tak melakukan adegan syur di film tersebut. Film ini menampilkan akting Miyabi seutuhnya.
"Dia 'Miyabi' bilang ingin dilihat apa adanya. Jangan melihat dia dari masa lalunya," ucap Ody menirukan ucapan Miyabi.
Untuk meyakinkan bila film yang diproduksinya itu tak ada adegan-adegan 'panas' dari Miyabi, Ody mengatakan tak banyak adegan yang disensor. Hal ini karena cerita film 'Menculik Miyabi' tak menjual cerita vulgar melainkan cerita lucu.
"Nggak ada adegan yang dipermasalahkan. Kalau diperhalus mungkin," ujarnya. (pet)
Nilai Demokrasi Mau Luntur, Front Penyelemat Demokrasi Ikut Ajukan Amicus Curiae ke MK
Front Penyelamat Demokrasi dan Reformasi, ikut mengajukan amicus curiae atau sahabat pengadilan, ke Mahkamah Konstitusi. Pengajuan ini menyusul beberapa tokoh sebelumnya.
