Hasrat Terpendam Maia Estianti

maia estianty
Sumber :
  • Beno Junianto/VIVAnews

VIVAnews - Melihat perkembangan industri musik tanah air belakangan, Maia Estianti merindu kehadiran musisi-musisi lama yang mampu menghasilkan karya-karya legendaris. Secara umum, ia melihat penurunan kualitas penyanyi masa kini yang cenderung tak memiliki bekal kuat di bidangnya.

"Banyak artis dikatrol, (asal nyanyi) nanti dibenerin di komputer. Aku sangat memanfaatkan teknologi, tapi nggak mau penyanyiku katrolan. Suaranya harus bagus dan bisa nyanyi," ujar Maia.

Karenanya, melalui label musik miliknya, 'Le Moesiek', Maia siap membantu penyanyi lawas yang masih memiliki hasrat untuk berkarya. Salah satu yang sudah menjalin kerja sama dengannya adalah Bob Tutupoly, yang populer dengan tembang 'Widuri'.

Bersama Maia, Bob pun meluncurkan album anyar bertajuk 'Melody Cintaku'. "Aku di sini bertindak sebagai pengusaha industri rekaman. Lagu 'Widuri' pasti langsung teringat om Bob. Om Bob ini legenda. Bisa mengapresiasikan lagu yang om Bob mau saya sangat senang hati dan bangga," ujarnya.

Menuru Maia, antusias masyarakat terhadap lagu-lagu lama masih besar. Itu terbukti dengan kehadiran sejumlah musisi muda yang mendaur ulang lagu-lagu lawas. Termasuk Duo Maia, grup yang digawanginya bersama Meican.

"Target pasar mereka (musisi lawas) masih ada, ini merupakan langkah yang bagus dan berani. Saya acungi jempol buat om Bob. Karena musisi lain, mungkin tidak berani. Lagu-lagu dia masih edan sampe sekarang," ujarnya.

Mantan istri Ahmad Dhani ini berharap, keinginannya mendapat sambutan baik dari masyarakat. "Saya nggak hanya mau mendaur ulang lagu-lagu musisi lawas. Tapi, saya ingin membantu mereka menghasilkan karya lagi," ujarnya.

Pelatih Timnas Brasil Peringatkan Real Madrid soal Endrick
Penyakit Demam Berdarah di Jakarta dikatakan meningkat sejak memasuki tahun 2024.

Waspada! Demam Berdarah Mengganas, Jakarta Jadi Episentrum dengan 35 Ribu Kasus

Angka kasus demam berdarah di Indonesia kembali meningkat. Berdasarkan catatan Kementerian Kesehatan hingga Kamis sore 28 Maret 2024 tercatat sudah ada 390 kematian

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024