Tips Agar Anak Aktif

VIVAnews - Sebuah studi menunjukkan anak-anak dan remaja obesitas memiliki sumbatan arteri jantung yang sama dengan orang dewasa berusia 45 tahun.

Jika dibiarkan, tentu saja sumbatan di arteri jantung tersebut memicu gangguan jantung. Masalah kesehatan serius lain juga mengancam datang lebih awal di umur muda mereka.

Tentu kesehatan anak Anda adalah yang utama. Tapi, sulit rasanya mengatur waktu antara pekerjaan, keluarga, dan aktivitas Anda sendirian.

Kesehatan Anak pun kadang terkorbankan. Sebagai orang tua yang perlu Anda lakukan adalah memberi contoh cara hidup sehat kepada anak Anda.

Penelitian mengungkap orangtua yang aktif biasanya memiliki anak yang aktif pula. Ada baiknya Anda mengikuti tips berikut ini untuk mengajarkan buah hati Anda tetap aktif.

1. Lakukan aktifitas di luar rumah
Luangkan waktu satu hari di akhir pekan melakukan aktifitas bersama keluarga. Aktifitas olahraga seperti berenang, mendaki gunung, atau bersepeda jadi alternatif terbaik.

Bawalah bekal makanan sehat setelah melakukan aktifitas melelahkan tersebut. Anda bisa sambil berpiknik di tengah alam terbuka.

2. Ikut kelas fitnes bersama anak
Carilah klub kebugaran di lingkungan rumah Anda yang menawarkan kelas yoga atau aerobik bersama anak. Jika buah hati Anda terlalu muda bergabung, ikutlah kelas kebugaran yang memungkinkan si kecil ikut berolahraga.

Misalnya, membakar kalori bayi Anda dengan gerakan-gerakan yoga melibatkan bayi Anda, seperti pada gerakan stroller.

3. Ubah kebiasaan bermalas-malasan di ruang keluarga
Terlalu sering, ruang keluarga biasanya menjadi pusat bermalas-malasan. Ruang keluarga Anda biasanya diisi dengan sofa yang nyaman, perangkat video game, dan DVD.

Tak ada satupun peralatan olahraga didalamnya. Aturlah jadwal menonton televisi setiap minggu. Lengkapilah ruang tamu Anda dengan perangkat kecil fitnes, seperti dumbel atau matras yoga. Ajaklah keluarga Anda untuk tetap bergerak dikala bersantai menonton acara televisi kesayangan.

4. Buat pekerjaan rumah menjadi menyenangkan
Biasanya orang tua mendelegasikan pekerjaan rumah tertentu kepada anak-anaknya. Rubah cara lama itu!

Anda bisa pakai cara baru mengerjakan pekerjaan rumah tangga yang lebih menyenangkan bagi buah hati Anda. Berlombalah dengan anak-anak, seberapa cepat mereka dapat membersihkan rumah.

Usahakan, rekor lama selalu terpecahkan. Putarlah radio, dengarkan musik ketika Anda sedang mencuci pakaian. Ajaklah anak-anak bernyanyi dan berdansa bersama sambil melipat pakaian dan menaruhnya di lemari.

Minta anak-anak untuk membawa anjing berjalan-jalan. Permainan roller skating dan lompat tali juga berguna sebagai olahraga yang menyenangkan.

5. Ajak anak-anak terlibat menyiapkan makanan
Keluarga yang memiliki kebiasaan makan-makanan sehat, biasanya menularkan perilaku sehat lainnya kepada anak mereka. Seperti, aktivitas fisik yang rutin.

Tularkan motivasi sehat pribadi Anda kepada keluarga. Misalnya, jika Anda ingin lebih kurus setelah melahirkan, libatkan rencana pelangsingan tubuh Anda kepada seluruh keluarga.

Ajaklah anak-anak ke pasar sayur. Biarkan mereka memilih buah-buahan dan sayur-sayuran sendiri. Libatkan anak-anak untuk menghidangkan makan malam.

Mereka akan lebih menikmati hidangan. Dan, tentunya akan membuat anak-anak lebih menikmati pekerjaan mencuci piring sendiri.

Polisi Bagi Takjil Gratis Tapi Tak Ada Pengendara Melintas, Netizen: Anda Berkumpul, Kami Putar Arah
Pelek HSR Speedster

Pelek Baru untuk Mobil Kecil Ini Hadir dengan Beragam Warna

al ini memungkinkan para pemilik mobil kecil untuk mengekspresikan gaya dan kepribadian mereka.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024