- doc Corbis
VIVAnews- Jika Anda dapat membedakan mana stres yang baik dan mana stres yang buruk, stress dapat membantu Anda untuk tetep awet muda. Benarkah? Stres adalah respon adrenalin yang terjadi dengan spontan, dan ini sangat berguna untuk melatih otak dalam memecahkan masalah dengan cepat. Misalnya saat Anda harus melepaskan diri dari bahaya.
Banyak dari kita yang mengasumsikan stres adalah penyebab berbagai penyakit, baik mental maupun fisik. Seperti dikutip dari iVillage, penelitian baru justru menunjukkan bahwa stres dapat menjadikan penuaan berjalan sangat lambat.
Tubuh manusia adalah mesin yang sangat pintar, tetapi penuaan dan keausan fungsi tubuh dapat menjadi musuh terbesar. Hingga saat ini, stres dijadikan faktor utama yang mempercepat keausan tersebut. Stres menjadi penyebab ketegangan fisik dan mental sehingga tubuh menjadi cepat lelah.
Dr Marios Kyriazis, spesialis anti penuaan dan direktur medis British Longevity Society mengumumkan hasil penelitian terbarunya tentang manfaat stres untuk kesehatan. Dalam konferensi Anti-Ageing di London awal tahun lalu, ia mengatakan bahwa stres sejatinya dapat meningkatkan ketahanan tubuh secara alami dan membantu menjaga fisik kita untuk awet muda.
Hasil riset ini tentu saja mengejutkan banyak pihak. Ia mengatakan bahwa tubuh kita mempunyai kemampuan internal yang sangat baik untuk memperbaiki mekanismenya. Saat tubuh berada di bawah tekanan atau stres, protein yang ada secara otomatis memperbaiki kerusakan dan fungsi sel dalam tubuh.
Manfaat baik dari stres ini baru dapat dirasakan saat kita memasuki usia 35 tahun. Pada usia tersebut tubuh rentan terhadap penyakit karena penurunan dan kerusakan fungsi sel.
“Saat kita stres, tubuh akan mempercepat fungsi biologis untuk memperbaiki diri. Secara teoritis respon tubuh lebih besar saat kita menghadapi stres, proses hormesis ini membuat sel tubuh lebih kuat dari biasanya.”
Sama halnya saat Anda melakukan latihan fisik di gym, Anda akan melatih sel- sel tubuh untuk bekerja lebih kuat. Hal seperti ini yang menjadikan tubuh lebih kuat, fleksibel, dan tahan terhadap penyakit.
Tetapi fungsi stres sebagai media untuk awet muda tidak berlaku semua jenis stres. Jika stres jangka panjang yang dialami tentu saja membuat kesehatan mental dan fisik terganggu.
Lalu kondisi apa yang bisa disebut stres jangka pendek? Misalnya saat Anda tejebak kemacetan. Atau saat harus menunggu jadwal penerbangan pesawat yang tertunda selama beberapa jam. Pasti Anda akan cepat mengatasi masalah ini bukan?
Atau saat Anda diberikan tugas harus selesai dalam waktu 45 menit, kepanikan ini pasti terjadi, tapi kemudian, Anda hanya membutuhkan pikiran tenang untuk berpikir menyelesaikannya. Hal-hal seperti ini yang akan memberikan efek awet muda untuk Anda.
Relawan Prabowo Batal Gelar Aksi, Polisi Berlakukan Pengalihan Arus Situasional Depan MK
Polisi menyiapkan rekayasa lalu lintas di kawasan Gedung Mahkamah Konstitusi, Gambir, Jakarta Pusat, meski aksi damai relawan Prabowo Gibran batal menggelar aksi
