- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews- Di hari jadinya yang ke-24, majalah pria dewasa asli Indonesia, Popular, mendapat penghargaan MURI sebagai majalah pria terlama yang terbit secara konsisten. Penghargaan itu diserahkan di Bundaran HI, Kamis 24 Mei 2012 kepada Pemimpin Redaksi Popular, Faisal Rahim.
Sejumlah 40 bidadari cantik yang merupakan para model seksi diikutsertakan dalam acara tersebut. Maka tak heran, kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, kemarin menjadi pusat perhatian.
Kehadiran mereka yang berbusana kasual namun seksi, seakan menjadi malaikat di tengah kota. Sesuai dengan tema yang diangkat Popular tahun ini, 'Angels and the City', ke-40 bidadari melakukan aksi konfigurasi di Bundaran HI. Mereka berposisi membentuk huruf-huruf yang terbaca sebagai Popular. (Lihat fotonya di sini).
Menurut Faisal Rahim, selaku pemimpin redaksi Popular, bertahannya majalah itu hingga kini lantaran konsistensinya, itu merupakan Popular terus eksis sejak 8 Februari 1988 sampai saat ini.
"Belum pernah sekalipun kami tak terbit. Kami tetap konsisten pada jalurnya sebagai majalah pria dewasa, tetapi juga tahu batasan-batasan karena kami diproduksi oleh orang-orang Indonesia sendiri," tuturnya.
Beberapa kali, dalam perjalanan Popular pernah mengalami ganjalan. Seperti saat tahun 1991 majalah itu memuat cover Sophia Latjuba yang memakai swimsuit. Juga ketika Playboy masuk ke Indonesia tahun 2004, Popular pun marak menjadi kontroversi. Namun, hingga saat ini majalah itu tetap bertahan.
Diakui Faisal, selain karena konsisten pada jalur dan menghormati batasan norma, Popular juga adaptif terhadap perkembangan media, termasuk digitalisasi. Konten yang disajikan, katanya, tidak melulu sensasional namun juga informatif. "Seperti soal petualangan, hang out, film, dan sebagainya," ia mencontohkan.
Selain itu, berkawan dengan teknologi juga menjadikan Popular tetap eksis. Ke depannya, majalah itu juga akan berkonvergensi dengan internet melalui website-nya. "Kami mulai interaktif, ada video juga yang bisa dilihat. Publik juga bisa memilih model keinginan mereka sendiri," lanjut Faisal.
Rencananya, Popular juga akan konsen melebarkan sayapnya menjadi digital magazine. Bersamaan dengan hari ulang tahunnya kali ini, Popular juga sedikit merubah perwajahan isi tampilannya sehingga lebih menarik. (eh)
Indonesia Bakal Jadi Basis Produksi Mobil Listrik Canggih
Pabrikan otomotif GAC Aion asal China, menandai langkah besar dalam strategi globalisasinya dengan memilih Indonesia sebagai negara kedua untuk perakitan mobil listriknya
