- Daily Mail
VIVAlife- Hampir sebagian besar orang yang akan melewati fase pernikahan mengalami pertunangan. Pertunangan dimaknai sebagai sebuah Ikatan simbolis bahwa kedua calon mempelai sudah serius untuk melanjutkan hubungan ke jenjang pernikahan, dan biasanya ditandai dengan sebuah cincin pertunangan.
Tapi, di zaman yang semakin modern, cincin pertunangan mulai digantikan dengan tato. Melukis jari manis dengan tato sebagai tanda telah bertunangan mulai kerap dilakukan pasangan muda saat ini.
Seperti dikutip laman Shine, Minggu, 15 Juli 2012, tato mulai banyak dianggap mampu mewakili ikatan simbolis yang tak bisa dipecahkan. Bahkan jika pernikahan itu gagal dilaksanakan, tato pun tak akan mudah dihapus, sementara cincin pertunangan, justru akan lebih mudah dilepas dari jari.
Kim Clijsters, mantan petenis putri nomor satu dunia asal Belgia, merupakan salah satu seleb yang pernah menjadikan tato sebagai penggangti cincin pertunangan. Ia mengungkapkan, jari manisnya pernah ditato di Wimbledon dan gaya pertunangannya menjadi lebih populer dan banyak ditiru orang.
Tak hanya sebagai pengganti cincin tunangan, bagi sebagian pengantin baru, tato motif pita sederhana juga sering menjadi pilihan. Sementara yang lain, memilih karya seni yang rumit, termasuk pola, inisial, simbol dan tanggal pernikahan.
Bila dibandingkan dengan cincin tunangan atau cincin kawin, harga tato memang jauh lebih murah, bahkan lebih permanen.
Kemnaker Mendukung Penataan NLE dengan Diimbangi Peningkatan Pelindungan Kerja TKBM di Pelabuhan
Kemnaker mendukung pelaksanaan Inpres Nomor 5 Tahun 2020 tentang Penataan Ekosistem Logistisk Nasional (NLE), yang berorientasi pada kerja sama antar instansi.
