Omega-3, Nutrisi Penambah Pintar?

Otak
Sumber :
  • Corbis

VIVAlife - Nutrisi yang bisa didapatkan dari telur dan minyak ikan ini, ternyata tidak membawa pengaruh signifikan pada orang dewasa. Omega-3 memang selalu dikaitkan denga nutrisi otak yang membantu peningkatan kognitif.

520 Warga Palestina Tewas, Terluka dan Hilang di Jalur Gaza dalam Waktu Seminggu

Seperti dikutip Health News Daily, hasil penelitian terbaru yang dilakukan pada 3.500 responden dewasa tidak menunjukkan adanya keterkaitan omega-3 dan kerja otak, kefasihan lisan atau demensia.

Studi ini berlangsung enam hingga 40 bulan, para peserta diberikan omega-3 untuk mengukur memori. Sebagian peserta diberikan omega-3 dari kapsul yang mengandung biji bunga matahari dan minyak zaitun, sementara kelompok yang lain mengkonsumsi margarin yang juga mengandung omega-3 untuk mengolah setiap hidangannya.

Kupas Tuntas Starlink, Satelit Elon Musk yang Siap 'Menerangi' IKN

Pada sesi tes kognitif dengan menjawab pertanyaan, hasil tes tersebut kurang memuaskan. Ini menunjukkan jika omega-3 tidak menunjukkan manfaat atas mereka.

Secara umum para peneliti sudah melihat adanya penurunan fungsi kognitif. Peneliti akan mencoba memperpanjang waktu studi, karena mereka menganggap studi ini mungkin terlalu singkat untuk mengakses apakah minyak ikan dapat mencegah demensia.

Uskup Sydney yang Ditikam Maafkan Penyerangnya: Saya Selalu Mendoakanmu

Lynne Shinto, seorang profesor ilmu saraf dari Oregon Health dan Science University yang mengkhususkan pada ilmu omega-3 juga setuju dengan perpanjangan waktu studi ini. Para peneliti juga harus mempertimbangkan faktor genetik yang mungkin menurunkan demensia, atau penyakit lain yang memicu demensia seperti diabetes pada peserta.

Hubungan antara ikan dan omega-3 sebagai penguat kognitif memang ditemukan pada studi observasional sebelumnya, namun bagaimana ikan ini memberikan dorongan pada otak masih belum jelas.

Shinto lebih setuju jika omega-3 lebih bermanfaat untuk kesehatan jantung. Pernyataan ini juga dikuatkan oleh peneliti yang lain. "Tidak ada bukti bahwa mengkonsumsi minyak ikan memiliki manfaat untuk fungsi kognitif di kemudian hari," kata Alan Dangour, dosen di London School of Hygiene dan Tropical Medicine.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya