- Beno Junianto/VIVAnews
VIVAlife - Pesulap Limbad dilaporkan istrinya, Susi, ke polisi atas tuduhan perzinahan. Kabarnya, pelaporan ini berakar dari kasus lama. Jauh sebelum melaporkan, Susi sudah mengetahui Limbad telah menikah siri dengan wanita bernama Benazir Endang.
Limbad pun telah mengakui hal tersebut kepada istrinya. Kabarnya, karena pernikahan siri itu, Susi minta uang sebesar Rp30 miliar ke Limbad.
Menurut kuasa hukum Limbad, Elza Syarief, istrinya minta dipertemukan dengan Benazir. Namun, karena tak ada jaminan tidak akan terjadi kontak fisik, pertemuan itu dibatalkan. Limbad pun akhirnya berjanji tidak akan menelantarkan Susi dan berlaku adil. Ia akan tinggal bersama Susi selama empat hari, dan 3 hari bersama istri kedua.
"Sempat tercetus dia nggak minta itu aja, tapi juga minta Rp30 miliar," kata Elza saat ditemui di kantornya, bilangan Menteng, Jakarta Pusat.
Akibat permintaan itu, Elza menjadi penengah. Ia menjelaskan kepada Susi, Limbad tak memiliki uang sebanyak itu.
Konflik sempat mereda, sampai tiba-tiba beberapa waktu lalu, Susi melaporkan Limbad ke Polda Metro Jaya atas tudingan perzinahan. Sebagai orang yang mengikuti kasus Limbad sejak awal, Elza pun langsung menghubungi dan menegur kliennya.
"Saya pikir, mungkin karena Limbad nggak menafkahi, jadi Susi melaporkan," kata Elza.
Ternyata, menurut pengakuan Limbad, dirinya sudah menyerahkan seluruh hartanya pada Susi. Berupa 3 rumah, empat mobil, yakni Teana, Hard Top, CRV putih, dan Honda Jazz, satu motor, serta 100 persen penghasilannya dari kontrak di sebuah televisi swasta.
Seakan belum cukup, saat penyidikan di Polda, Susi masih menyebutkan dirinya meminta CRV hitam di kontrakan Limbad di kawasan Cinere. "Padahal, itu mobil tahun 2008 dan atas nama orang lain. Itu mobil pinjaman dari orang RCTI, karena Limbad ke mana-mana naik ojek," tutur Elza lagi.
Sementara itu, saat dihubungi VIVAlife, Selasa, 2 Oktober 2012, Susi tidak mengangkat ponselnya. (art)