- Heryu Nandiasa/ Vivanews
VIVAlife - Sidang cerai perdana pasangan Kiki Amalia dan Markus Horison digelar di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Senin, 14 Januari 2013. Meski demikian, baik Kiki dan Markus sama-sama tidak hadir. Mereka hanya diwakilkan kuasa hukum masing-masing.
Sidang perdana masih beragendakan mediasi. Namun karena ketidakhadiran kedua belah pihak, Majelis Hakim menunda sidang sampai dua pekan ke depan.
"Markus dan Kiki tidak bisa hadir, Majelis memberikan kesempatan dua minggu lagi, pada 28 Januari dan menghadirkan kedua pihak," ujar kuasa hukum Markus, Sangap Surbakti, ditemui di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Senin, 14 Januari 2013.
Sangap menyatakan, agenda Markus sedang padat untuk seleksi dan kompetisi sehingga tidak dapat hadir. Begitu pula dengan Kiki Amalia yang juga absen dalama sidang perdananya.
"Kalau dari pihak kami, Markus sibuk dengan persiapan seleksi kompetisi jadwal sangat ketat. Tidak bisa dipilih karena memang sama-sama penting," ujarnya.
Kuasa hukum Kiki Amalia, Muhammad Mahadi pun menyatakan mediasi belum bisa dijalankan. Sang klien mengalami gejala tifus sejak Sabtu kemarin.
"Memang belum fit. Sebenarnya pagi mau datang, cuma meriang," kata Muhammad.
Pada kesempatan ini, ia menjelaskan bahwa yang menggugat cerai adalah pihak Markus, bukan Kiki. Dalam gugatannya, Markus sama sekali tidak menyinggung soal harta.
"Artinya Markus tidak bicara masalah harta yang dia pikir hanya yang dia minta hanya cerai saja. Kalau di luar ada berita Kiki mengejar harta itu salah besar," ucapnya.
Menurut kuasa hukum Markus lainnya, Mangapul Silalahi, usaha untuk mencapai kata damai antara pasangan yang menikah sejak 27 November 2010 itu, sudah dilakukan sejak pertengahan tahun 2012 lalu.
"Proses mencari titik temu sudah dilakukan. Sampai Desember ketemu keluarga besar Kiki, tapi nggak direspons. Komunikasi sudah berjalan, jadi ini nggak serta merta," ujar Mangapul.
Cup Bra Terlalu Besar Picu Gangguan Kesehatan
Bra yang tidak pas dapat berpengaruh pada postur dan organ internal.
