Sumber :
- VIVAlife/Rizky Sekar Afrisia
VIVAlife
- Penyanyi Aura Kasih merasa menyesal, lantaran tak sempat menjenguk Raffi Ahmad saat masih mendekam ditahanan Badan Narkotika Nasional (BNN). Saat ini, Raffi telah dipindahkan ke pusat rehabilitasi BNN di Lido, Jawa Barat. Dan tak diizinkan dijenguk, kecuali keluarga. Aura pun merasa kehilangan sosok ceria Raffi.
"Pasti kehilangan banget ya. Dia punya satu acara televisi, aku suka nyanyi, dan aku datang sekarang, dia nggak ada. Aku pribadi kehilangan banget. Dia sosok ceria dan baik ya," kata Aura saat ditemui di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa, 19 Februari 2013.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Siap-Siap Baper, Nicholas Saputra Terjebak Cinta Segitiga dengan Aktris Filipina dan Aktor Korea
"Pasti kehilangan banget ya. Dia punya satu acara televisi, aku suka nyanyi, dan aku datang sekarang, dia nggak ada. Aku pribadi kehilangan banget. Dia sosok ceria dan baik ya," kata Aura saat ditemui di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa, 19 Februari 2013.
Baca Juga :
Syuting Tak Berizin, Artis dan Kru Variety Show Pick Me Trip In Bali Diperiksa Imigrasi Ngurah Rai
Di mata Aura, Raffi adalah orang yang penuh semangat dan bertanggung jawab. Raffi juga orang yang mudah akrab dengan siapa saja. Tak heran, saat Raffi ditangkap BNN dan merayakan ulang tahun di sana, Aura ikut merasa prihatin. Sebagai teman, ia bisa merasakan kesedihan Raffi.
"Pasti sedih ya sendirian di BNN, tahun kemarin ramai-ramai. Miris, aku tahu Raffi orangnya kuat, meskipun cepat sedih," ujarnya.
Ia sendiri saat ini, memang sedang sibuk syuting sinetron, sehingga sulit untuk menjenguk Raffi di BNN. Tetapi, ia berharap yang terbaik untuk sahabatnya tersebut.
"Buat Raffi aku bantu doa. Dan jangan lupa berdoa dan berharap," ungkapnya memberi semangat untuk Raffi.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Di mata Aura, Raffi adalah orang yang penuh semangat dan bertanggung jawab. Raffi juga orang yang mudah akrab dengan siapa saja. Tak heran, saat Raffi ditangkap BNN dan merayakan ulang tahun di sana, Aura ikut merasa prihatin. Sebagai teman, ia bisa merasakan kesedihan Raffi.
