- facebook.com/NagaswaraID
VIVAlife - Di balik goyangan dangdutnya, Fitri Carlina ternyata memiliki niat mulia. Rencananya, setelah menuntaskan ibadah haji, ia hendak menutup auratnya dengan berjilbab.
Niat ibadah haji itu sendiri tak main-main. Setidaknya, ia akan mulai mendaftar untuk dapat kuota sejak tahun ini. Meski sudah melaksanakan umroh, Fitri merasa itu belum cukup membuatnya mantap berjilbab.
"Aku belum siap, karena butuh konsekuensi dan tanggung jawab besar. Daripada pakai terus lepas, mending aku mulai belajar dulu. Aktualisasinya setelah aku melaksanakan ibadah haji saja," katanya saat ditemui di SCTV Tower, Rabu, 20 Februari 2013.
Menurutnya, sudah banyak pihak yang menganggapnya mampu melaksanakan rukun Islam kelima itu. Namun, ia masih terkendala menunggu kuota yang butuh waktu lama.
"Denger-denger di Jakarta bisa sampai 8 tahun. Mungkin harus mulai dari sekarang buat daftar ya. Insya Allah kalau ada kesempatan, rejeki lebih, aku mantap berhaji," ujarnya lagi menegaskan.
Apalagi, ia sudah punya pengalaman umroh yang membuatnya sudah cukup mengenal medan. Menurut pelantun ABG Tua itu, umroh termasuk persiapan kecil yang membuatnya tak kagok lagi saat benar-benar berhaji nanti.
Secara penampilan, ia juga mulai membatasi atas nama kesopanan. Meski masih bergoyang seksi, Fitri berusaha menghindari kecenderungan penonton memikirkan hal-hal tak senonoh.
Pengalaman umroh pun mengajarkannya untuk lebih dewasa dan bersabar, tak laagi menuruti gejolak kawula muda dalam dirinya yang 'grasa-grusu'. "Intinya lebih dewasa, elegan, seksi, tapi nggak seronok," ia menyimpulkan.
Yang jelas, jika sudah saatnya haji nanti, Fitri sudah menyiapkan doa-doa tertentu yang akan ia panjatkan agar lebih didengar Tuhan. Perempuan yang pernah digosipkan dengan Saipul Jamil itu tak hanya ingin memohon karier dan rejeki yang lebih lancar, tetapi juga yang berkaitan dengan masalah pribadi. "Iyalah, pasti itu," ucapnya sambil tersenyum.
Viral Emak-emak di Taput Dituduh Curi Ketang Dihukum Telanjang, Begini Kata Polisi
ebuah viral di media sosial, seorang emak-emak dituduh mencuri ketang, di Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara. Mirisnya, ditawarkan hukuman untuk telanjang
