Sumber :
- amusingplanet.com
VIVAlife - Melihat sebuah rumah bertengger di atas sungai, mungkin Anda akan langsung menyeritkan dahi. Bagaimana jika arus sedang kencang, atau pertanyaan lain terkait kenyamanan dan keamanan bangunan rumah ini.
Baca Juga :
Cup Bra Terlalu Besar Picu Gangguan Kesehatan
Tapi ini benar ada, dan rumah ini menjadi satu-satunya rumah di tengah sungai Beograd, di dekat kota Bajina Basta, Serbia. Dan bangunan rumah ini telah menarik penasaran para wisatawan dari seluruh dunia, setelah foto rumah tersebut muncul di National Geographic pada bulan Agustus tahun lalu.
Baca Juga :
Jurus Turunkan Berat Badan Pakai Protein
Baca Juga :
Misteri 'Bak Mandi Tuhan' Berusia 7.000 Tahun
Adalah Irene Becker, seorang fotografer asal Hungaria yang berhasil menangkap keunikan rumah mungil yang berdiri di seonggok batu besar ini. Foto-foto tersebut segera menjadi hit di dunia maya.
Meskipun baru setahun lalu dikenal masyarakat dunia, nyatanya rumah ini telah berdiri di tengah sungai Beograd selama lebih dari 40 tahun. Rumah itu dibangun pada tahun 1968 oleh sekelompok anak muda yang membutuhkan tempat untuk berjemur.
Karena seonggok batu di tengah-tengah sungai tidak nyaman untuk dipakai alas berjemur, maka mereka membawa beberapa papan kayu dari gudang rusak yang dekat dengan sungai Beograd. Tahun berikutnya, para anak muda tersebut memasang atap dan dinding hingga akhirnya menjadi sebuah rumah.
Untuk mengangkut bahan-bahan material yang dipakai untuk membangun rumah tersebut, mereka menggunakan perahu dan kayak. Potongan-potongan material yang lebih besar diturunkan ke air hanya beberapa kilometer ke arah hulu, dan kemudian terhambat di batu tersebut.
Rumah mungil ini hampir hancur beberapa kali selama banjir, namun banyak orang yang selalu bersedia memperbaikinya dengan sukarela. Tertarik mencicipi bermalam di sini?
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Meskipun baru setahun lalu dikenal masyarakat dunia, nyatanya rumah ini telah berdiri di tengah sungai Beograd selama lebih dari 40 tahun. Rumah itu dibangun pada tahun 1968 oleh sekelompok anak muda yang membutuhkan tempat untuk berjemur.
