Sumber :
- heartattacktreatmenttips.com
VIVAlife -
Sebuah mesin jantung revolusioner diklaim dapat menghidupkan kembali pasien jantung yang dianggap telah meninggal dunia. Pasien bisa dibangkitkan kembali dari kematian tujuh jam setelah jantung berhenti berdetak.
Cara kerja mesin tersebut adalah menyedot darah dari tubuh dan menyingkirkan limbah karbondioksida dari darah. Kemudian mesin akan kembali memompa darah yang penuh oksigen, persis seperti cara kerja jantung. Mesin yang dinamakan oksigenasi membran extracorporeal (ECMO) telah digunakan di Jepang dan Korea Selatan. Dan, akan tersedia dalam waktu dekat di rumah sakit dan ambulan di Inggris.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Ernando Ari yang Begitu Percaya Diri
Baca Juga :
Menjadi Tulang Punggung Pengembangan Usaha Ultra Mikro Indonesia, PNM Ikuti 57th APEC SMEWG
Cara kerja mesin tersebut adalah menyedot darah dari tubuh dan menyingkirkan limbah karbondioksida dari darah. Kemudian mesin akan kembali memompa darah yang penuh oksigen, persis seperti cara kerja jantung. Mesin yang dinamakan oksigenasi membran extracorporeal (ECMO) telah digunakan di Jepang dan Korea Selatan. Dan, akan tersedia dalam waktu dekat di rumah sakit dan ambulan di Inggris.
Dokter Sam Parnia, yang melakukan studi mengatakan akan lebih banyak pasien bertahan hidup jika petugas medis dilatih bagaimana menggunakan mesin ECMO. "Ini benar-benar sebuah kemajuan medis yang bisa menggulingkan ide tentang kematian. Mesin yang siap memberi manusia kekuatan lebih atas kehidupan dan kematian daripada sebelumnya."
Ia mencontohkan, kasus seorang wanita Jepang yang selamat setelah tujuh jam dianggap meninggal dunia akibat overdosis. Tubuhnya yang didinginkan secara alami akibat cuaca lalu disambungkan pada mesin ECMO. ECMO lalu mengalirkan oksigen dan menghangatkan darahnya sampai pasien mulai bernapas lagi.
"Pasien mampu pulih dan keluar rumah sakit tanpa kerusakan organ atau otak," ucapnya kepada
Daily Mail.
Pesepakbola Fabrice Muamba juga diselamatkan dengan cara didinginkan setelah pingsan. Dia lalu dilarikan ke RS Jantung London dan mendapat prosedur yang sama 90 menit setelah serangan jantung terjadi. (ibk)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dokter Sam Parnia, yang melakukan studi mengatakan akan lebih banyak pasien bertahan hidup jika petugas medis dilatih bagaimana menggunakan mesin ECMO. "Ini benar-benar sebuah kemajuan medis yang bisa menggulingkan ide tentang kematian. Mesin yang siap memberi manusia kekuatan lebih atas kehidupan dan kematian daripada sebelumnya."
