9 Kesalahan yang Bikin Gairah Bercinta Turun

Ilustrasi pasangan bercinta
Sumber :
  • iStockphoto

VIVAlife - Saat bercinta, hal yang patut Anda waspadai adalah soal turunnya gairah pasangan. Tentu saja Anda harus berhati-hati karena banyak hal yang dapat menurunkan gairah pasangan Anda.

Yusril Sebut Gugatan 03 Buat Adegium 'Vox Populi Vox Dei' Kehilangan Makna

Untuk itu, simak sembilan kesalahan yang bikin gairah bercinta turun seperti dilansir laman Times of India berikut ini:

1. Tidak berciuman

Safari Ramadan di Jateng dan Sulsel, BRI Gelar Pasar Murah 2.000 Paket Sembako

Percaya atau tidak, banyak pria dan wanita yang tidak mencium pasangannya saat bercinta. Mengapa? Mungkin karena posisi bercinta tidak memungkinkan untuk hal tersebut atau mereka terlalu fokus dalam mencapai klimaks dan berpikir bahwa berciuman akan merusak ritme bercinta.

Namun, bagaimana pun juga, berciuman adalah hal yang sangat direkomendasikan saat bercinta. Sebab, berciuman bisa menambah rasa intim dan bahkan gairah seksual Anda dan pasangan.

2. Menggigit sebelum pasangan siap

Russia Delivers Over 29 Tons of Humanitarian Aid for Gaza

Banyak orang yang menikmati memiliki pasangan agresif atau liar yang gemar mengigit telinga, bahu, leher atau bagian tubuh lainnya. Namun, mengigit pasangan sebelum mereka siap dapat menyebabkan rasa nyeri atau tidak nyaman.

Untuk itu, pastikan pasangan Anda menyukai keagresifan sehingga tindakan yang Anda lakukan tidak akan menakuti mereka dan justru menambah gairah.

3. Mengacuhkan bagian tubuh pasangan selain area intim

Selain area intim, Anda patut memberikan perhatian pada bagian-bagian tubuh lain pasangan Anda seperti kaki, punggung, perut dan sebagainya. Selain itu, Anda patut mengetahui bagian-bagian tubuh pasangan yang sensitif sehingga saat disentuh dapat menambah gairah mereka.

4. Membebankan berat badan Anda pada pasangan

Saat bercinta, Anda harus berhati-hati ketika posisi berada di atas pasangan. Tujuannya tentu saja agar Anda tidak membebankan seluruh berat badan pada pasangan. Hal tersebut dapat membuat pasangan Anda kesulitan bernapas dan merusak ritme bercinta.

5. Orgasme terlalu cepat atau terlalu lama

Pria seringkali tidak mampu mengontrol otot-otot mereka sehingga mengalami ejakulasi yang tidak tepat waktu. Ejakulasi terlalu dini dapat membuat pasangan kecewa karena mereka belum dapat mencapai klimaks atau kepuasan bercinta. Sedangkan ejakulasi terlalu lama dapat membuat pasangan merasa kelelahan dan bosan.

Untuk menghindari hal ini, lakukan foreplay lebih lama dan pastikan Anda serta pasangan telah sama-sama bergairah sehingga saat bercinta keduanya sama-sama terpuaskan.

6. Tidak memberi tahu pasangan saat mencapai klimaks

Ketika akan mencapai klimaks, Anda perlu memberitahu pasangan Anda agar tidak mengubah gerakan atau posisi bercinta secara tiba-tiba yang justru dapat mencegah Anda mengalami orgasme.

7. Menganggap bercinta seperti film porno

Walaupun beberapa pasangan menikmati kegiatan seksual yang liar, Anda tetap harus mengkomunikasikan hal-hal tersebut sebelum melakukannya pada pasangan sehingga Anda berdua sama-sama dapat menikmati perilaku dan tindakan seksual yang liar.

8. Diam

Mayoritas orang lebih memilih pasangan yang banyak mengeluarkan suara seperti desahan atau mengatakan kata-kata nakal saat bercinta. Hal tersebut dapat melecut gairah pasangan ke level yang lebih tinggi. Jika Anda diam saat bercinta, pasangan Anda justru akan berpikir Anda tidak menikmati kegiatan bercinta dan akan menurunkan gairahnya.

9. Monoton

Saat bercinta, gerakan monoton dapat membuat pasangan Anda bosan dan kehilangan gairah. Anda perlu sedikit kreatif dengan mengkombinasikan gerakan bercinta seperti sedikit perlahan, lalu bergerak cepat dan berubah kembali perlahan. Hal tersebut akan membuat pasangan Anda lebih bergairah.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya