Fakta Penting Melancong ke Myanmar (II)

Parade Gajah Putih Myanmar
Sumber :
  • REUTERS/Soe Zeya Tun
VIVAlife - Bagaimana komunitas punk di Burma atau Myanmar menjaga rambut mohawk tinggi mereka? Mengapa uang tunai di Myanmar harus tetap bersih dan apa yang menimbulkan suara di restoran Yangon saat pasangan sedang berciuman?
Aniaya Pecalang di Bali, Polisi Tangkap Dua Bule Amerika

Satu tahun belakangan ini, beberapa orang akan mulai mencari jawaban sendiri atas pertanyaan-pertanyaan tersebut. Mereka yang penasaran melancong ke Myanmar.
Kemenkominfo Gelar Kegiatan Chip In "Menjadi Warga Digital yang Cakap, Beretika dan Berdaya"

Sebelum Anda juga mengekor berlibur ke sana, perhatikan terlebih dahulu hal-hal penting ini:
Mekanisme Sidang Sengketa Pileg 2024, MK Bagi 3 Panel Hakim

6. Hotel mahal

Tarif kamar hotel di Myanmar melonjak hingga 350 persen pada tahun lalu. Biaya kamar yang pada 2011 sebesar US$25, kini mencapai US$100. Lonjakan harga tersebut disebabkan kunjungan turis asing yang semakin banyak, tetapi jumlah hotel tetap sama.

7. Para pria menggunakan rok

Gaun tradisional Myanmar adalah longyi, rok lilit yang digunakan tidak saja pada wanita, tapi juga pria. Di kota-kota, orang-orang lokal biasa memakai longyi. Keunikan ini sering menjadi pembuka percakapan orang asing dengan penduduk setempat.

8. Harus menggunakan tangan kanan

Di Myanmar, makan dengan menggunakan tangan kiri dianggap kasar. Mereka mengharuskan makan dan memberi uang dengan tangan kanan. Makanan tradisional Burma meliputi nasi, ikan, daging, sayuran, dan sup. Semua hidangan akan datang pada waktu yang sama. Masyarakat setempat menggunakan ujung jari untuk membentuk nasi menjadi bola kecil dan mencampurnya dengan berbagai hidangan. Seperti orang Islam dan Budha, masyarakat Burma tidak makan daging babi.

9. Kereta sering bergelombang

Myanmar memiliki kondisi rel kereta api yang buruk. Sering terjadi guncangan, karena rel yang melenting. Kereta di Myanmar juga memiliki reputasi keterlambatan.

Meski menggunakan rute yang dapat diandalkan, perjalanan menuju Yangon ke Mandalay membutuhkan waktu sekitar 16 jam, itu pun jika tanpa penundaan. Karena itu, masyarakat lebih memilih bus karena relatif lebih cepat, meski sering kali berdesakan. Penerbangan merupakan yang paling favorit untuk menjangkau jarak-jarak yang jauh dan relatif murah.

10. Penjual koran di setiap sudut jalan

Setelah lima dekade terakhir di bawah rezim militer yang represif, Burma sedang menikmati kebebasan pers mereka dan menunjukkan "nafsu makan" yang sehat untuk berita. Kebebasan pers mulai muncul pada 1964. Dan, sejak itu, banyak penjual surat kabar yang mulai bermunculan di setiap sudut jalan.

11. Hobi mengunyah sirih

Mengunyah sirih menjadi hobi nasional. Pengunjung akan banyak menemukan orang-orang dengan gigi cokelat kemerahan dan ludah-ludah bekas sirih.

Fakta penting lainnya, lihat melalui , simak juga gaya merayakan tahun baru di sana. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya