Video Gentleman PSY Tuai Kritik, Dianggap Berbau Pornografi

Video Klip Gentleman PSY
Sumber :
  • facebook.com/officialpsy

VIVAlife - Rapper Korea Selatan, Park Jae Sang alias PSY lagi-lagi menjadi sorotan lantaran aksinya.  Ia kembali sukses mengeluarkan video Gentleman setelah sebelumnya, sukses juga mengeluarkan video tarian menunggang kuda, Gangnam Style.

Baru saja diluncurkan 13 April lewat situs video sosial YouTube, aksi baru PSY kembali . YouTube melaporkan, telah dilihat 24.186.249 kali hanya dalam satu hari setelah unggah (upload) perdana. Bahkan video baru ini juga langsung melesat menduduki peringkat satu chart iTunes di seluruh dunia.

Namun, kesuksesan ini juga mengundang kritik. Seorang profesor asal Korea Selatan, Jung Hee Jun justru menilai, video Gentleman yang dikeluarkan PSY mengandung pornografi.

Seperti diberitakan Soompi, Jung Hee Jun mengungkapkan kritikannya lewat siaran radio. Ia bahkan menyebut bahwa aksi baru PSY hanya mengundang kontroversi. Lewat artikelnya yang dutulis 18 April, di situs Pressian ia menulis dengan judul “PSY’s Pornographic Hallyu, Are You Proud of It?". Artikel itu pun saat ini memiliki 10.957 komentar pada 22 April.

Jung Hee Jun juga pernah muncul di CBS Radio show bertajuk "Kim Hyun Jeong's News Show."  Ia mengaku kritikannya untuk PSY membuat ia dibenci orang. Namun, di acara itu ia berkata,  "Saya mendengar bahwa seseorang akan hidup lebih lama jika orang mengutuknya. Saya pikir saya akan hidup untuk waktu yang lama. Saya pikir saya akan hidup kekal karena semua bunga saya terima dari begitu banyak orang."

Jurus Turunkan Berat Badan Pakai Protein

Dia juga menyatakan, "Banyak orang bertanya kepada saya 'Mengapa Anda tidak  menikmati saja budaya kelas b?' Namun, budaya lebih kuat dari pistol. Jika PSY memiliki kebebasan berekspresi, aku juga begitu."

Profesor Jung Hee Jun dalam kesempatan itu bukan hanya mengkritik PSY, dia juga mengkritik bangsanya sendiri yang membabi buta mendukung video musik milik PSY. Tak hanya itu, ia juga mengkritik pers yang terus menyiarkan keberhasilan PSY. Dia memperingatkan bahwa hal itu bisa memberi efek buruk.

"Sama seperti pers terus menutupi Gentleman yang bermasalah. Pers terus membuat artikel tentang jumlah klik yang menyaksikan video musik itu."

"Sulit untuk diskusi atau mengkritik sesuatu dalam masyarakat kita. Di negara ini, salah untuk mengutuk seseorang."

Profesor Jung menyatakan, tidak ingin melawan nafsu dan mengkritik budaya yang berkembang di Korea Selatan.  Namun, video musik Gentleman milik PSY dinilainya sangat memalukan dan tak pantas jika dijadikan tontonan keluarga.

"Ini adalah video musik yang saya tidak ingin anak sekolah menengah menontonnya."

Professor Jung merasa tidak keberatan ketika cinta antara seorang pria dan  wanita dinyatakan sedikit cabul. Namun, ia memiliki masalah ketika wanita terang-terangan dibuat menjadi obyek seksual. Ia juga memiliki masalah dengan kenyataan bahwa Korea Selatan secara keseluruhan mendukung video musik yang cabul.

Dia mengakhiri wawancaranya sambil menyatakan, "Saya merasa bangsa kita lucu. Bangsa ini yang tergila-gila pornografi PSY itu. Memiliki pers yang sibuk menghitung sampai berapa banyak klik YouTube dan memberikan liputan langsung. Sebuah bangsa yang berpikir martabat tergantung pada peringkat Chart Billboard." (umi)

Bra

Cup Bra Terlalu Besar Picu Gangguan Kesehatan

Bra yang tidak pas dapat berpengaruh pada postur dan organ internal.

img_title
VIVA.co.id
7 Juni 2013