Diet Mediterania, Cara Tepat Tingkatkan Memori Otak

Otak manusia
Sumber :
VIVAlife - Mengasah dan mempertajam memori otak tak melulu dengan latihan memecahkan soal. Cara ini harus juga diimbangi dengan asupan makanan tepat, seperti menu diet mediterania.
Ditanya Kontrak STY, Erick Thohir Sebut Sepakbola Indonesia di Jalur yang Tepat

Menu diet ini dikenal dengan memperbanyak asupan kacang-kacangan, buah, sayuran, dan minyak zaitun. Dan sebaliknya mengurangi produk makanan yang mengandung lemak jenuh seperti daging dan olahan susu. 
YouTube Luncurkan sebuah Serial Dokumenter 5 bagian berjudul “Seribu Kartini”

Kesimpulan ini berdasarkan hasil penelitian dari University of Alabama di Birmingham dan University of Athens, Yunani. Dr Georgios Tsivgoulis penulis utama studi tersebut juga mengatakan jika selain menambah kemampuan otak, diet mediterania juga mampu mengurangi risiko penyakit jantung, kanker, dan alzhiemer.
Mudik Lebaran 2024 Dinilai Beri Dampak Positif untuk Perekonomian Indonesia

Hal ini karena makanan tersebut banyak mengandung nutrisi antioksidan dan asam lemak tak jenuh, seperti omega-3. 

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Neurology ini, mengumpulkan data dari 17.478 responden di Afrika, Amerika, dan Kaukasia. Mereka rata-rata berusia 64 tahun. 19 persen responden yang menjalankan diet mediterania dinyatakan tidak memengalami gangguan atau kemerosotan memori. Sedangkan tujuh persen yang tidak menjalankan diet tersebut alami gangguan memori. 

Seperti dilansir Fox News, penurunan memori ini juga bisa dikarenakan oleh diabetes. Para peneliti percaya diabetes menyebabkan kerusakan otak, melalui tingkat insulin tinggi.

"Diet merupakan modifikasi penting yang dapat membantu fungsi kognitif. Namun ini hanya salah satu dari beberapa gaya hidup. Anda juga harus mengimbanginya denga latihan fisik, menghindari obesitas, tidak merokok, dan mencegah hipertensi," papar Tsivgoulis.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya