Kafein 'Bersembunyi' di Empat Asupan Ini

Cokelat swiss
Sumber :
  • istockphoto
VIVAlife  -
Gibran Bantah Presiden Jokowi Gabung Golkar
Kafein cenderung dihindari karena jika jumlah yang dikonsumsi terlalu banyak dapat menyebakan sakit kepala, jantung berdebar, hingga meningkatkan risiko osteoporosis. Perlu Anda ketahui kalau kafein bukan hanya terdapat pada kopi.

Parto Patrio Rela Nahan Sakit Demi Tepati Janji Liburan Keluarga ke Bali

Beberapa asupan yang Anda konsumsi sehari-hari juga mengandung kafein, dengan kadar yang sama atau bahkan lebih tinggi daripada yang ada dalam kopi. Anda harus waspada, jangan sampai terlalu banyak mengkonsumsinya.
Kisah Sukses di Usia Emas, Mom Selly dan Perjalanan Kariernya di Industri Pertambangan


1. Suplemen

Suplemen vitamin atau obat diet sebagian besar mengandung kafein. Dan, konsumen biasanya tak tahu level kandungan kafein dalam suplemen tersebut. Dari penelitian yang dilakukan badan obat dan makanan AS, sebagian besar suplemen mengandung 210 hingga 310 mg per penyajian. Sebagai perbandingan, seperti dikutip dari
myhealthnewsdaily.com
, satu gelas kopi mengandung 100 mg kafein.


2. Obat

Beberapa obat mengandung kafein. Salah satu obat pereda rasa sakit yang cukup terkenal mengandung 130 mg kafein. Lebih banyak dari kopi dan minuman bersoda. Jadi, perhatikan formulasi obat yang Anda konsumsi.


3. Cokelat

Cemilan cokelat batangan atau minuman cokelat hangat juga mengandung kafein tinggi. Kandungan kafein pada satu kemasan chocolate chips sekitar 10 mg, setara dengan secangkir kopi. Pilihan yang lebih sedikit adalah segelas susu cokelat, yaitu sekitar 9 mg.


4. Teh

Kebiasaan minum kopi seringkali digantikan dengan minum teh. Tapi teh juga mengandung kafein. Menurut Mayo Clinic, teh hitam yang umum dikonsumsi mengandung 14 mg hingga 60 mg.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya