Jadi Juri X Factor, Ahmad Dhani Dikritik Pengamat Musik

Ahmad Dhani
Sumber :
  • VIVAnews/ Muhamad Solihin
VIVAlife-
Cara Hapus Jejak Digital, Cocok buat yang Suka Buka Situs Berbahaya
Meski baru pertama digelar di Indonesia, ajang pencarian bakat X Factor sudah mendapat banyak peminat.

Mansory Sulap Vespa Elettrica Menjadi Skuter Mewah

Bukan hanya penampilan masing-masing kontestan yang menjadi pemikat, tetapi juga adu argumen dan
Usut Penyebab Kebakaran Toko Frame di Mampang, Polisi Bakal Gelar Olah TKP Pekan Depan
gimmick-gimmick para juri di atas panggung. Namun,
gimmick
itu ternyata mendapat sorotan dari pengamat musik Bens Leo. Bens menilai, yang dilontarkan juri terkadang berlebihan.


Saat ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Bens menyayangkan candaan yang kerap dilontarkan juri, terutama Ahmad Dhani. Itu membuat juri lain ikut-ikutan bercanda, tanpa memberikan solusi yang tepat bagi para kontestan soal musikalitasnya.


"Padahal Anggun sebagai artis internasional bisa memberikan solusi yang baik," ia menambahkan.


Bens justru memuji Bebi Romeo, satu-satunya juri yang menurutnya bisa memberi masukan serius.


"Itu di luar dugaan saya. Bebi mukanya bercanda tapi ternyata orangnya serius," kata Bens lagi.


Ia berharap, ke depannya siapapun yang menjadi juri dalam ajang pencarian bakat, bisa lebih serius memberikan kritik dan saran terhadap kontestan. Pasalnya, deretan juri di X Factor juga mengemban tugas penting untuk menggiring apresiasi masyarakat terhadap musik agar menjadi lebih bagus.


Ia sendiri termasuk orang yang sejak awal mengikuti perkembangan kontestan X Factor. Baginya, Novita Dewi merupakan sosok favorit. Namun, kalau masih boleh menjagokan kontestan yang sudah tereliminasi, Bens menilai karakter vokal Dicky lah yang paling unik. Ia bahkan sempat kecewa saat jagoannya itu harus tereliminasi.


"Karakter suaranya mirip Daniel Sahuleka, tipis dan tinggi," katanya. Sayang, masyarakat Indonesia belum terbuka dengan karakter seperti itu.


Bens melanjutkan, bukan tidak mungkin Dicky akan sukses di luar negeri, seperti yang pernah diucapkan Anggun. Di Indonesia, katanya, kesuksesan memang tak pernah bisa diduga. Bisa jadi, bukan yang keluar sebagai juara lah yang mendulang sukses secara kontinyu. Yang jelas, peserta harus siap mental menghadapi industri musik.


"Siapapun yang sudah masuk 10 besar harus bisa
grow
sendiri. Manajemennya harus bagus," ujarnya. (eh)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya