Sering Bolos Kuliah, Artis Korea Ini Dikritik

Personel 2PM, Ok Taecyeon Saat Peresmian Lotte Duty Free
Sumber :
  • VIVAnews/ Muhamad Solihin
VIVAlife - Meski sibuk dengan jadwal manggung dan syuting, sejumlah artis dan aktor Korea Selatan tetap mengutamakan pendidikan. Beberapa nama seleb Negeri Ginseng itu tercatat di sejumlah universitas terkemuka di Korea. Salah satunya personel 2PM, Taecyeon.
Aurel Hermansyah dan Keluarga Terjebak di Bandara Dubai Berjam-jam, Bisa Pulang ke Indonesia?

Dan saat ini, Taecyeon sedang menjadi sorotan karena masalah absensi. Beberapa artikel sering melaporkan pria berusia 24 tahun ini, rajin menghadiri kelas di kampusnya. 
10 Negara Bagian Amerika Serikat dengan Standar Hidup Terburuk, Berjuang Melawan Kemiskinan

Namun, seperti dikutip dari Allkpop, berdasarkan laporan terbaru, menurut salah seorang siswa, Taecyeon belum pernah menghadiri kelas. Dan pernyataan itu dikuatkan dengan daftar absen yang beredar di dunia maya.
Stafsus Bantah Erick Thohir Perintahkan BUMN Borong Dolar AS, Ini Penjelasannya

Dilihat dari daftar absen tersebut, Taecyeon memang tak pernah kuliah sejak awal semester. Hal itu membuat dosen menyerah untuk menandai absen Taecyeon. 

Salah satu siswa di kelas Taecyeon menyatakan, ia pernah melihat bintang serial Dream High itu berada di kampus. Tetapi, itu hanya sekali selama semester ini. 

Dengan beberapa pernyataan tersebut, pengguna internet menduga, Taecyeon belum menyerahkan laporan yang diperlukan untuk ujian tengah semester dan akhir ini.

Perwakilan dari Universitas Korea menyatakan, peraturan kampus akan memberikan nilai F pada mahasiswanya, jika kehadirannya 1/6 dari jumlah pertemuan.

Sebelumnya, Taecyeon sudah lebih dulu lulus dari Universitas Dankook. Ia mengambil jurusan bisnis administrasi. Kemudian ia memilih melanjutkan program pascasarjananya di Universitas Korea.

Dengan beredarnya daftar absen tersebut, para pengguna internet tidak bersimpati. Mereka mengkritik Taecyeon. Para pengguna internet ini menganggap, para seleb bercerita soal pendidikan hanya demi pencitraan dan imej positif di mata masyarakat.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya