Sumber :
- Soompi
VIVAlife - Seorang wanita Korea Selatan bernama Shim Yura, dianugerahi otak yang cerdas. Ia pun diterima di salah satu universitas ternama di Amerika Serikat. Sayangnya, ia mendapat perlakuan tidak menyenangkan selama kuliah di kampusnya.
Baca Juga :
Mazda Hadirkan 2 Mobil Keren di Auto China 2024
Seperti dikutip dari Soompi, karena wajahnya yang tidak cantik, ia sering diintimidasi dan dihina. Ia mengaku sering dihina dengan kata-kata yang menyakitkan. Ia sering dibilang si buruk rupa.
Dan yang membuatnya merasa terluka, karena teman-temannya selalu mengatakan orang Korea Utara sama jeleknya dengan dia.
Dagunya yang menonjol dengan postur tubuh yang bungkuk, membuat ia menjadi bulan-bulanan temannya. Mereka sering memanggil Shim Yura dengan sebutan 'nenek jelek'.
Meski cerdas, ia juga kesulitan mendapatkan pekerjaan. Shim Yura menduga wajahnya yang tidak cantik, membuat dirinya selalu ditolak sejumlah perusahaan.
Seorang dokter yang mendengar kisah sedih Shim Yura merasa bersimpati. Dokter tersebut memasukkan namanya dalam proyek terbarunya. Dokter tersebut mengubah drastis penampilan Shim Yura.
Perubahan tersebut sangat mengejutkan penonton. Kecantikannya disetarakan dengan personel Girls Generation atau SNSD, Jessica. Shim Yura berubah menjadi sosok yang baru berkat operasi plastik.
Wajahnya yang dulu sendu dan bersedih, kini juga ikut berubah. Shim Yura terlihat cantik dan menawan. Ia juga tampak lebih ceria. Kini, penampilannya seperti seorang artis.
Transformasi drastis yang dialami Shim Yura mendapatkan respon positif dari pengguna internet. Mereka juga bersimpati dengan kisah Shim Yura yang selalu ditindas karena tidak cantik.
"Itu pastinya menjadi hidup baru untuknya," kata salah satu pengguna internet. "Saya bertaruh pasti tak mudah tinggal di luar negeri dan selalu ditindas," ujar yang lainnya. "Itu sangat hebat," ungkap yang lain tak mau kalah. (umi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Meski cerdas, ia juga kesulitan mendapatkan pekerjaan. Shim Yura menduga wajahnya yang tidak cantik, membuat dirinya selalu ditolak sejumlah perusahaan.
