- inmagine
VIVAlife - Percaya atau tidak, kebanyakan pekerja kantoran menghabiskan lebih dari 10 jam sehari untuk duduk. Bukan hanya saat bekerja, tetapi juga di perjalanan. Tak heran, begitu banyak penyakit menyerang mereka. Mulai nyeri punggung, masalah pencernaan, sampai diabetes mengintai para pekerja kantoran.
Khawatir penyakit itu menjangkiti tubuhnya, seorang desainer aplikasi kesehatan di New York mengubah total kebiasaanya bekerja. Ia memilih menyingkirkan kursi dan membuat meja kerjanya lebih tinggi sehingga bisa menghadapi komputer sambil berdiri. Ia hanya duduk saat istirahat makan siang.
Seperti dilansir laman Daily Mail, Arshad Chowdhury, pemuda 37 tahun itu sudah melakukannya selama dua tahun terakhir. Ia merasakan dampak yang luar biasa: postur tubuhnya membaik, lebih segar, dan produktivitasnya meningkat. Padahal, sebelum memulai eksperimen pribadinya itu, Chowdhury sempat khawatir.
Jangan-jangan, ia justru lebih cepat lelah dan konsentrasi serta produktivitasnya merosot drastis. Namun yang terjadi justru sebaliknya. Gaya barunya itu sampai ditiru beberapa rekan kerjanya di kantor karena sudah terbukti positif bagi kesehatan. Dipercaya, berdiri selama bekerja juga efektif membakar 500 kalori.
Kesuksesan Chowdury ternyata diterapkan Weight Watchers, sebuah perusahaan penurun berat badan. Mereka menyarankan seseorang lebih banyak berdiri jika ingin berat badannya turun. Pasalnya, para ahli menyebutkan berdiri dan berjalan sekitar 1,5 jam per hari selama delapan jam kerja, bisa membakar dua ribu lima ratus kalori.
Dr Stuart Biddle , Profesor Aktivitas Fisik & Kesehatan di Loughborough University mendukung hal itu. Meski berolah raga selama tiga puluh menit sehari, jika Anda masih terlalu banyak duduk, tak ada gunanya. Jadi, intinya hanya satu: perbanyak berdiri dan kurangi duduk. (adi)
Detik-detik Pelaku Dugaan Pelecehan Seksual Anak di Bawah Umur Diamuk Massa
Saat hendak diamankan, massa yang geram sempat menghakimi pelaku berulang kali hingga babak belur. Bahkan polisi sempat dibuat kewalahan dengan banyaknay massa.
