Album Kritik Pedas ala Superman Is Dead

Album Baru Superman Is Dead, Sunset di Tanah Anarki
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAlife
Jadwal Lengkap Sprint Race dan Balapan MotoGP Spanyol 2024, Akhir Pekan Ini
- Lagu-lagu dari band punk rock Indonesia, Superman Is Dead (SID) terkenal dengan lirik yang menyuarakan perlawanan terhadap kekuasaan. Oleh karena itu, di album terbarunya berjudul 'Sunset Di Tanah Anarki', Eka Bass, Jerinx, dan Bobby Cool ingin mempersembahkan kepada para penguasa.

Merayakan Hari Film Nasional 2024, Arif Brata Ajak Penonton ke Bioskop Menyaksikan Keluar Main 1994

"Kalau ibarat hadiah album ini salah satunya untuk penguasa. Karena secara implisit kita bercerita tentang penindasan, kita berharap lagu kita didengar penguasa supaya mereka tahu kritiknya, salah satunya Gubernur Bali," kata Jerinx saat jumpa pers di kantor Sony Music Indonesia, Menteng, Jakarta Pusat, Senin 21 Oktober 2013.
Jenderal Zahedi Tewas Dibunuh Israel, Iran Tarik Pasukan dari Suriah


Selain menyuarakan tentang perlawanan, band yang terbentuk sejak 17 tahun yang lalu itu juga terus mempromosikan tentang nasionalisme terhadap negeri Indonesia. Terutama pada single 'Jadilah Legenda' ciptaan Jerinx, ia mengatakan banyak pesan-pesan yang tersembunyi dalam lagu tersebut.


"Kalau kita bilang keduanya, dari single ini orang dengar sekelebat nasionalis tapi kalau liriknya diperhatikan seksama itu perlawanan. Karena kamu tidak bisa mencintai negaramu kalau negaramu
nggak
mencintai kamu," ucapnya.


Meski irama dalam single tersebut sedikit pelan untuk ukuran SID, namun hal itu tak mengurangi isi dalam lagu tersebut.


"Kita kayak ada semacam obat yang ampuh, nah obat ampuh itu kan pahit ya, analoginya seperti itu. Obat yang pahit itu dibungkus dengan yang manis dulu. Setelah mendengar semua, baru orang sadar mengenai keseluruhan album kita," ujar Jerinx. (eh)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya