Balita “Lahirkan” Kembarannya Sendiri

Bayi
Sumber :
VIVAlife – Kejadian langka ini terjadi di Huaxi, China. Awalnya, balita bernama Xiao Feng itu dibawa ke rumah sakit oleh kedua orangtuanya karena perutnya yang gendut dan keras. Feng juga kesulitan bernafas. Dokter yang memeriksa Feng menemukan bahwa Feng tidak kembung, melainkan “mengandung” kembarannya yang belum berkembang dan masih berbentuk janin. Si kembaran itu ditemukan menempel pada lambung Feng. 
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho ke Dewas, Ada Apa?

Dokter pun segera melakukan tindakan. Kembaran Feng dikeluarkan melalui operasi. Dalam wawancara dengan China Central Television, dokter mengatakan apa yang terjadi pada Feng sangat langka. “Awalnya mereka merupakan kembar siam, namun salah satu janin tidak berkembang sempurna dan kemudian diserap oleh tubuh Feng ketika masih di dalam kandungan,” papar sang dokter. 
Di Tengah Pertempuran Rusia-Ukraina, Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditangkap Karena Terima Suap

Lebih lanjut, dokter juga menjelaskan jika tidak segera dioperasi, kembaran yang tidak berkembang itu akan menjadi parasit dalam tubuh Feng. Adapun janin yang “dikandung” Feng berukuran 10 inci dan telah memiliki tulang punggung serta anggota tubuh lengkap. 
Hasil Pertandingan Persik Kediri Vs PSS Sleman, 8 Gol dan 1 Kartu Merah

Kasus kembar parasit memang langka, tapi bukannya tidak pernah terjadi. Tahun lalu, CBS News pernah memberitakan kasus serupa di Peru dimana seorang bocah berusia tiga tahun juga membawa kembar parasit yang telah mati di dalam tubuhnya. Sementara pada 2009, di Yunani, seorang gadis 9 tahun didiagnosa menderita tumor yang ternyata merupakan embrio kembaran parasitnya. 

Tapi kasus penyerapan janin yang telah meninggal oleh tubuh tidak hanya terjadi pada bayi kembar, melainkan juga pada orang dewasa. Disebut lithopedon, dimana janin yang gagal berkembang berubah membatu dan menempel ke rahim ibunya. Terdapat dua kasus yang pernah terjadi. Seorang perempuan diketahui “hamil” selama 45 tahun dan wanita lainnya mengandung bayi batu itu selama 60 tahun.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya