Sumber :
- REUTERS/ Radu Sigheti
VIVAlife -
Mendekati perayaan Natal dan akhir tahun, hal yang paling dikhawatirkan sebagian orang mungkin berat badan. Tetapi, ada bahaya lain mengintai di balik semarak suasana pesta Natal dan liburan tahun baru.
Sebuah survei menemukan, lebih dari setengah wanita berisiko mengalami kehamilan yang tidak diinginkan saat Natal dan tahun baru.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Luar Biasa, Prajurit TNI Ini Rela Rugi Rp20 Juta Sebulan Demi Tolong Petani Singkong yang Menderita
Sebuah survei menemukan, lebih dari setengah wanita berisiko mengalami kehamilan yang tidak diinginkan saat Natal dan tahun baru.
Penelitian ini berasal dari LloydsPharmacy Online Doctor, yang menunjukkan terdapat peningkatan sebesar 32 persen layanan kontrasepsi secara online pada saat Natal dan libur tahun baru. Instansi pengobatan yang mewawancari 2000 wanita di AS tersebut menemukan, satu dari enam orang lupa minum pil KB karena mabuk. Selain itu, satu dari tujuh wanita lupa meminum pil KB, karena sibuk mempersiapkan pesta.
Menurut survei yang sama, satu dari enam wanita lupa minum selama beberapa hari, karena sulit memperolehnya akibat banyak apotek yang tutup. Selain itu, satu dari tiga wanita merasa sulit untuk berkonsultasi dengan dokter di musim liburan akhir tahun. Sementara itu, 30 persen lupa membawa pil KB saat liburan.
Akibatnya tak mengherankan. Sebanyak 13 persen mengaku baru minum pil di pagi hari Natal. Dan, 13 persen bahkan baru meminum pil kontrasepsi saat pesta kantor. Alhasil, bisa jadi perayaan tahun baru akan sekaligus menjadi perayaan kehadiran anggota keluarga baru.
Dr Tom Brett, Direktur Medis untuk LloydsPharmacy mengatakan, puncak layanan kontrasepsi biasanya terjadi pada akhir pekan. "Tapi, November dan Desember adalah musim perayaan dan ada peningkatan signifikan dalam pemesanan alat kontrasepsi," ucapnya seperti diberitakan
Mail Online.
(art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Penelitian ini berasal dari LloydsPharmacy Online Doctor, yang menunjukkan terdapat peningkatan sebesar 32 persen layanan kontrasepsi secara online pada saat Natal dan libur tahun baru. Instansi pengobatan yang mewawancari 2000 wanita di AS tersebut menemukan, satu dari enam orang lupa minum pil KB karena mabuk. Selain itu, satu dari tujuh wanita lupa meminum pil KB, karena sibuk mempersiapkan pesta.
