Saatnya Beralih ke Produk Perawatan Organik

VIVAnews - Bahan organik semakin jadi idola. Termasuk untuk bahan produk perawatan tubuh. Semakin canggih teknologi produk kecantikan kulit, justru semakin beralih ke bahan herbal dan tentu saja organik.

Mulai dari produk perawatan sehari-hari, hingga produk riasan yang telah menjadi kebutuhan wanita untuk tampil makin bergaya.

Sebetulnya apa yang dimaksud dengan produk kecantikan berbahan organik? Kata kuncinya adalah tanpa bahan kimia. Semakin sedikit bahan kimia yang terkandung dalam produk kecantikan itu, semakin bisa disebut organik.

Wika Salim Ungkap Kondisi Terkini Tukul Arwana

Selain itu, produk organik juga tidak memakai bahan-bahan yang bisa merusak lingkungan. Baik untuk produknya, bahan kemasan, hingga proses pembuatannya yang ramah lingkungan.

Natural versus organik
Kenali label produk perawatan Anda. Selama ini kita sering terjebak dengan kata natural. Keterangan natural saja tidak cukup. Sebotol sampo dengan aroma buah-buahan atau herbal belum tentu benar-benar memakai bahan natural. Yang banyak digunakan adalah bahan kimia yang memiliki aroma atau esens seperti wangi bahan alami.

Untuk lebih aman, sebaiknya Anda pilih produk yang benar-benar berkomitmen dengan bahan alami dan organik.

Produk perawatan kulit
Produk perawatan kulit adalah hal paling penting. Sebab kita menggunakannya sehari untuk merawat kulit. Apa jadinya jika produk perawatan kulit justru bisa merusak kulit?

Untuk bahan pembersih dan penyegar wajah, Anda perlu menggunakan yang nonalkohol. Hindari produk perawatan yang mengandung bahan hydroquinone. Bahan ini biasanya menjanjikan warna kulit wajah lebih cerah dalam waktu singkat. Tapi bisa-bisa, kulit wajah Anda memerah seperti udah rebus lalu mengelupas.

lebih baik Anda pilih produk perawatan yang mengandung ekstrak bahan herbal atau buah misalnya teh hijau, delima, atau blueberry yang mengandung antioksidan alami.

Make-up
Produk make-up yang sehat telah hadir. Sekarang Anda dengan mudah menemukan foundation cair atau maskara yang hanya sedikit mengandung zat kimia berbahaya. Zat kimia dalam kosmetik adalah musuh utama wanita. Jika terlalu intens memakai produk berbahan kimia, kulit lebih cepat rusak, kusam dan bahkan bisa terkena kanker kulit.

Beralihlah ke produk tata rias organik. Formula kosmetik organik ini biasanya lebih banyak mengandung zat antioksidan dan vitamin yang membuat kulit tetap sehat terjaga.

Produk rambut
Cukup sudah sampo berbahan kimia yang membuat rambut kering dan rusak, kulit kepala gatal dan berketombe. Jangan tergoda dengan wangi sampo atau busanya yang banyak. Hal itu justru menunjukkan banyaknya kandungan zat kimia. Ganti sampo Anda dengan produk herbal yang lebih ringan dan sehat untuk rambut Anda.

Cat kuku
Cat kuku warna-warni dalam botol mungil pasti membuat mata terpikat. Tapi cek dulu bahannya. Bahan cat kuku bisa terlihat dari penampilan dan juga baunya. Bila terendus aroma kimia menyengat, bisa dipastikan terlalu banyak bahan kimiawi seperti formaldehyde, phthalates, dan toluene.

Bahan-bahan tersebut lama-kelamaan bisa merusak penampilan kuku. Membuat kuku mudah kusam dan rapuh. Tapi saat ini sudah banyak produk pewarna kuku yang memakai bahan alami yang lebih menyehatkan kuku.

"Saya membuat pigmen warna dari bahan-bahan alami," kata Nausil Zaheer, pemilik label cat kuku berbahan non-kimiawi, Karma Organic. "Dengan bahan alami saya telah mengkreasikan 88 warna, tapi saya masih terus mencari pewarna alami untuk bisa membuat warna hitam."

Timnas Indonesia U-23

5 Fakta Menarik Jelang Timnas Indonesia vs Australia di Piala Asia U-23

Timnas Indonesia akan menghadapi Australia dalam lanjutan Piala Asia U-23 Grup A di Stadion Abdullah bin Nasser pada Kamis malam nanti, 18 April 2024.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024