- REUTER/STR New
VIVAlife - Kecelakaan pesawat menjadi tema klasik dalam perfilman. Namun, saat itu berdekatan dengan kenyataan sesungguhnya, film pun menarik dibahas.
Tragedi menghilangnya pesawat Malaysia Airlines MH370, mengingatkan pada film-film Hollywood yang berkisah tentang kecelakaan pesawat. Berikut rangkuman VIVAlife, yang mengutip dari berbagai sumber.
United 93 (2006)
United 93 mengisahkan Tragedi WTC, 11 September 2001. Yang menarik, film seakan merekonstruksi peristiwa dari sudut pandang penumpang, awak kabin, petugas maskapai di darat, bahkan pembajak itu sendiri.
Film dimulai dengan kesibukan empat pembajak pesawat yang berangkat dari hotel berbeda. Mereka kemudian mengantre hingga masuk dengan mulus ke dalam pesawat.
Diceritakan pula detik demi detik pembajakan yang terjadi di atas pesawat. Rupanya, begitu banyak “drama” yang terjadi sebelum pesawat menabrakkan diri ke Gedung WTC di Amerika Serikat. Mulai dari pembunuhan penumpang, hingga pemaksaan masuk kokpit.
Fearless (1993)
Ini sekelumit drama soal kecelakaan pesawat. Max Klein (Jeff Bridges) berubah 180 derajat setelah kecelakaan pesawat dalam perjalanannya dari San Fransisco ke Houston. Di ambang batas kematiannya, Max bersikap sangat mulia.
Ia memilih untuk mendampingi penumpang-penumpang lain yang ketakutan, menghibur mereka satu per satu. Alih-alih menghubungi keluarganya, setelah selamat, ia justru menyewa mobil untuk mendatangi mantan kekasihnya saat SMA yang sudah lama tak bertemu.
Ia seperti mendapat kesempatan kedua untuk hidup, dan tak ingin menyiakannya. Namun, sikapnya kelewat aneh. Ia bahkan makan stroberi, dan tak mengalami reaksi alergi seperti biasanya.
Max diduga terkena delusi. Hingga, ia mengalami kecelakaan ulang. Mobilnya tertabrak ke dinding bata. Anehnya, justru saat itu, Max seperti kembali ke dunia. Ternyata, selama ini ia terombang-ambing antara hidup dan mati. Suara istri Max membawanya ke dunia nyata.
Alive (1993)
Sekelompok pemain rugby dan keluarganya terdampar di negeri antah berantah setelah pesawat Air Force Flight 571 yang mereka tumpangi menabrak gunung dan terpecah.
Mereka mencoba bertahan dengan makanan yang tersisa, sambil menunggu tim penyelamat datang. Beberapa akhirnya meninggal karena luka yang diderita. Ada pula yang sampai menyarankan makan daging mayat sesama penumpang untuk bertahan hidup.
Selamat atau tidaknya mereka, tergantung kemampuan mencari alat perekam di belahan pesawat lain agar bisa mengirimkan sinyal lokasi. Setelah bertahan 12 hari, akhirnya belasan orang berhasil selamat. (art)
Baca juga:
Cara Taspen Perkuat Srikandi Jadi Penggerak Finansial
PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Taspen) menegaskan komitemnnya terus mengoptimalkan peran Srikandi jadi penggerak finansial.
