Sumber :
- REUTERS/Fred Prouser
VIVAlife-
Bintang 'Mean Girls', Lindsay Lohan tak bisa menutupi rasa malunya ketika kartu kreditnya ditolak saat ia mencoba membayar sewa meja dan sebotol vodka sebesar US$ 2.500 atau setara Rp 29 juta di sebuah klub malam di Southampton.
Seorang sumber mengatakan kepada New York Post, "Lindsay panik ketika kartunya ditolak. Teman-temannya dan orang lain dalam kelompoknya harus membantunya untuk menutupi tagihan."
Seorang sumber mengatakan kepada New York Post, "Lindsay panik ketika kartunya ditolak. Teman-temannya dan orang lain dalam kelompoknya harus membantunya untuk menutupi tagihan."
Ini bukan kali pertama kartu kredit Lindsay ditolak. Awal April 2014 lalu, ia juga sempat mengalami hal serupa, kartu kreditnya ditolak saat hendak membayar transaksi belanja senilai USD300 di sebuah toko Rag & Bone, di Mercer Street di Soho, New York. Ketika itu, penjaga kasir tidak mau menerima kartu kredit miliknya. Sontak saat itu juga, wajah Lindsay memerah. Ia terlihat sangat malu.
Seperti diberitakan
Female First
, sempat beredar kabar bahwa Lindsaty mulai mengalami krisis keuangan. Tapi hal itu sempat dibantah oleh juru bicaranya.
Kini, Lindsay memang mengaku ingin kembali bangkit berkarier di dunia akting yang telah membesarkan namanya. Meski kini ia masih harus menyelesaikan rehabilitasinya, namun, Lindsay kabarnya tengah berusaha menyambung kembali hubungan persahabatannya dengan sejumlah rekan.
Bintang berusia 28 tahun ini dikabarkan sempat memutuskan persahabatan dengan sejumlah rekannya setelah ia pindah ke London untuk mengejar kembali kariernya.
Seorang sumber mengatakan kepada RadarOnline.com, "Lindsay sedang berusaha membangun kembali kontak dengan sahabat-sahabatnya di akhir pekan ini di New York," ucapnya.
"Lindsay merasa ia harus menjernihkan pikirannya lagi. Kini ia sedang berusaha kembali ke bidang kariernya, kembali bergabung dengan orang-orang yang berpengaruh positif di hidupnya."
Halaman Selanjutnya
Ini bukan kali pertama kartu kredit Lindsay ditolak. Awal April 2014 lalu, ia juga sempat mengalami hal serupa, kartu kreditnya ditolak saat hendak membayar transaksi belanja senilai USD300 di sebuah toko Rag & Bone, di Mercer Street di Soho, New York. Ketika itu, penjaga kasir tidak mau menerima kartu kredit miliknya. Sontak saat itu juga, wajah Lindsay memerah. Ia terlihat sangat malu.