Studi: Wanita Malu Bicara soal Organ Reproduksi

Ilustrasi wanita dan sahabat berkumpul
Sumber :
  • iStock
VIVAlife
BABYMONSTER Bakal Gelar Fan Meeting di Asia, Bulan Juni di Jakarta
- Membahas soal masalah organ reproduksi wanita, seringkali dianggap hal yang tabu. Bukan hanya oleh kaum hawa di Indonesia. Di Inggris, masalah pembahasan organ kewanitaan juga masih sangat jarang diulas.

Bos Apple Tim Cook Injakkan Kaki di BSD Tangerang

Bahkan sebuah survei di Inggris mengungkapkan jika 65 persen wanita muda di sana (usia 16-35 tahun) merasa sulit mendiskusikan isu-isu ginekologi-- yang berhubungan dengan organ reproduksi wanita dengan dokter umum mereka.
Gawat, Gaya Main Timnas Indonesia Sudah Dibaca Pelatih Australia


Kesadaran para wanita muda akan kesehatan organ reproduksi mereka masih sangat kurang. Padahal menjaga kesehatan organ reproduksi sangat penting bagi wanita untuk mencegah terjadinya kanker di rahim, ovarium, vagina, leher rahim, dan vulva di tubuh mereka.


Seperti yang dilansir
Times of India
, mayoritas wanita muda ini merasa malu untuk membahas isu-isu ginekologi. Inilah yang menghambat mereka untuk memeriksakan diri ke dokter.


Helena Morrissey, Chairman of the Eve Appeal, sebuah yayasan kesehatan di Inggris yang berfokus pada penanganan kanker yang dialami wanita, mengatakan, "Eve Appeal tahu pasti betapa pentingnya menginformasikan secara benar tentang tanda-tanda dan gejala kanker ginekologi bagi wanita dari segala usia. Kanker ini menjadi penyebab 40 persen kematian pada wanita."


"Memahami bahayanya kanker ini akan menyelamatkan nyawa. Itu sebabnya kami mendesak para wanita di Inggris untuk lebih terbuka dalam membahas isu-isu seperti ini." (ms)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya