VIVAlife - Mengonsumsi makanan berlemak telah diketahui mampu mempengaruhi kondisi berat badan. Tetapi bukan hanya itu saja pengaruh makanan untuk tubuh.
Banyak ahli gizi juga meyakini bahwa apa yang dikonsumsi oleh manusia ternyata juga bisa mempengaruhi suasana hati atau mood seseorang. Melansir Female First, Sally Norton yang merupakan konsultan berat badan dari Spire The Glen Hospital Bristol dan pemilik Vavista.com, mengatakan, ada lima kondisi mood yang bisa muncul karena dipengaruhi oleh makanan yang dikonsumsi. Apa sajakah itu?
Marah dan kesal
Sejumlah makanan yang mengandung kadar gula tinggi seperti kue, permen, dan biskuit diketahui mampu meningkatkan energi. Namun tahukah Anda, makanan ini juga membuat tubuh mudah lesu dan cepat lapar. Bahkan efek buruk lainnya, mampu mempengaruhi suasana hati, mudah marah atau tersinggung.
Jika tak ingin suasana hati yang buruk ini mempengaruhi Anda, cobalah mengonsumsi makanan berbahan protein karena bisa membuat perut Anda cepat kenyang sehingga bisa cepat pula menghentikan diri dari kebiasaan makan terlalu banyak.
Peneliti dari University of California juga menunjukkan jika lemak trans (lemak tak jenuh) bisa membuat suasana hati kesal. Studi menunjukkan jika 1000 orang yang terdiri dari pria dan wanita yang banyak mengonsumsi makanan dengan kandungan lemak tak jenuh yang tinggi bisa lebih gampang membuat suasana hati lebih mudah tersinggung dan agresif.
Ngantuk
Jika Anda mengantuk di malam hari tetapi kesulitan untuk tidur lelap sebaiknya konsumsi makanan yang mengandung triptofan sebagai makan malam Anda. Asam amino ini membantu proses produksi bahan kimia otak yaitu serotonin dan melatonin yang bekerja pada otak sehingga tidur bisa lebih lelap. Makanan berbahan triptofan di antaranya pisang, telur, oats, kacang tanah, tuna, produk susu, dan cokelat.
Gembira
Mengonsumsi makanan berbahan omega-3 dan omega-6 bisa meningkatkan suasana hati Anda menjadi lebih gembira. Makanan ini di antaranya biskuit, kue, keripik, goreng-gorengan, fast food, dan seafood. Penelitian menunjukkan jika makan-makanan tersebut bisa mengurangi depresi.
Stres
Mengurangi konsumsi minuman berbahan kafein seperti kopi terutama setelah makan siang bisa mengurangi stres. Kandungan kafein yang terlalu banyak pada kopi dapat membuat suasana hati menjadi buruk dan stres juga bisa meningkat. Sebaiknya konsumsilah minuman berkafein secukupnya. (ita)
5 Orang jadi Tersangka Baru Korupsi Timah, Siapa Saja Mereka?
Lima orang kembali ditetapkan jadi tersangka kasus dugaan korupsi tata niaga komoditas timah wilayah Izin Usaha Pertambangan atau IUP PT Timah Tbk 2015-2022. Tiga ditahan
