- Al Amin/ VIVA
VIVAlife - Hasil tes kesehatan yang ditunjukkan Marshanda (Chaca) di Pengadilan Agama, Jakarta Pusat, dianggap tidak memadai oleh kuasa hukum Ben Kasyafani, Yanti Nurdin. Menurut mereka, surat yang diajukan tim kuasa hukum Marshanda itu sifatnya sementara.“Jadi nggak perlu lagi dokternya bilang sehat. SKJ (surat keterangan jiwa) itu berlaku cuma saat ini,” katanya kepada VIVAlife, Rabu, 1 Oktober 2014.
Selain itu, Yanti mengatakan bahwa dokter yang memeriksa kesehatan Chaca kali ini bukan dokter yang biasa menanganinya saat pertama kali divonis mengidap bipolar.
“Dulu yang menangani kan di rumah sakit yang di Darmawangsa, sekarang diperiksanya beda lagi,” ujar Yanti.
Yanti juga beranggapan bahwa Chaca mengalami gangguan bipolar. Apalagi, Chaca pernah mengaku mengidap penyakit tersebut saat menjadi bintang tamu di stasiun televisi swasta beberapa waktu lalu.
“Sebenarnya dokternya nggak perlu juga bilang sehat dia sendiri yang bilang di stasiun televisi. Itu artinya dia kadang-kadang manis kadang depresi,” kata Yanti.
Soal tudingan pihak Ben itu, pihak Marshanda tak berkomentar. Namun OC Kaligis di persidangan mengatakan kliennya sehat sesuai hasil pemeriksaan dokter. Itu diungkapkan OC agar Marshanda bisa merawat anak semata wayangnya, Sienna.
"Setelah kami memeriksa kesehatan kejiwaan pasien atas nama Andriani Marshanda maka kami berpendapat kondisi pasien saat ini, tidak menjadi halangan untuk bertemu, merawat dan mengasuh anaknya," kata OC Kaligis.
