Menguyah Permen Karet Bikin Pintar?

VIVAnews - Beberapa penelitian mengungkapkan bahwa mengunyah permen karet dapat meningkatkan kemampuan akademik seseorang. Salah satunya adalah penelitian produsen permen karet ternama, William Wrigley Jr. Co.

Ada Apa dengan Lolly? Ungkapan Capek dan Keinginan Hidup Tenang Jadi Sorotan

Tetapi berdasarkan penelitian yang dilakukan ilmuwan dari Baylor College of Medicine, mengunyah permen karet tidak selalu meningkatkan kemampuan akademis seseorang.

Penelitian yang dilakukan Craig Johnston, Ph.D ahli nutrisi dari Baylor College of Medicine dan timnya tersebut dipublikasikan dalam pertemuan tahunan American Society for Nutrition’s Scientific Sessions dan Annual Meeting at Experimental Biology 2009.

5 Fakta Menarik Jelang Timnas Indonesia vs Australia di Piala Asia U-23

Johnston dan timnya melibatkan 108 anak kelas 8 di Amerika yang berasal dari empat kelas matematika yang berbeda. Anak-anak tersebut dibagi dalam dua kelompok, satu kelompok yang mengunyah permen karet selama jam sekolah dan mengerjakan pekerjaan rumah dan satu kelompok yang tdiak mengunyah permen karet.

Johnston mengungkapkan, anak-anak yang mengunyah permen karet hasil tes matematika meningkat setelah 14 minggu jika dibandingkan dengan anak-anak yang tidak mengunyah permen karet. Tetapi menurut Johnston hasil tersebut tidak bisa menjadi tolak ukur.

Wika Salim Ungkap Kondisi Terkini Tukul Arwana

Anak-anak yang dilibatkan terdiri dari 52 wanita dan 56 pria. Mereka mengatakan mengunyah permen karet sebanyak 86% dari waktu mereka dalam kelas matematika dan 36% saat mengerjakan pekerjaan rumah.

Menurut Johnston mengunyah permen karet tidak berhubungan langsung dengan meningkatnya kemampuan akademik seseorang.

"Jika memang mau membuktikan bahwa permen karet bisa meningkatkan kemampuan akademik, harus diuji coba ke mata pelajaran lain seperti sejarah atau bahasa Inggris," kata Johnston.

Michael Posner, PhD, profesor psikologi dari Universitas Oregon, mengatakan bukan tidak mungkin mengunyah permen karet bisa mengurangi stres. Jika stres semakin berkurang akan bisa meningkatkan konsentrasi dan berpengaruh pada hasil akademis seseorang.

Meskipun demikian, tidak ada bukti bahwa memakan sesuatu atau gerakan tertentu mampu membuat hasil tes seseorang menjadi baik.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya