Berwisata Kuliner Sambil Nonton Film Jadul

Festival Kuliner Bekasi Kampung Wong Kito di Summarecon Mall Bekasi
Sumber :

VIVAlife – Bagi pencinta kuliner, khususnya hidangan tradisional Indonesia tak perlu bingung mencari-cari tempat wisata kuliner favorit. Di Festival Kuliner Bekasi (FKB) 2014 dengan tema Kampung Wong Kito menghadirkan aneka macam menu khas negeri sendiri, khususnya daerah Palembang.

Diduga Terganggu, Komika Usir Ibu Menyusui dan Bayinya saat Pertunjukkan

Festival Kuliner Bekasi “Kampung Wong Kito” sudah berlangsung sejak tanggal 26 September - 19 Oktober 2014. Berlokasi di halaman parkir barat The Downtown Walk Summarecon Mal Bekasi disulap layaknya sebuah replika pedesaan tradisional, dengan bentuk booth yang diadaptasi dari Rumah Limas, yaitu rumah tradisional daerah Palembang.

Selain itu, terdapat replika Jembatan Ampera sebagai gerbang pintu masuk festival yang dibuat dengan ketinggian mencapai lebih dari 10 meter dan panjang 41 meter. Tentu saja hal ini kian menambah daya tarik dan nuansa khas bumi Sriwijaya, dengan menghadirkan dekorasi tanah Palembang.

Depok Jadi Tuan Rumah Pembukaan Pendaftaran PPK untuk Pilkada 2024

Terdapat lebih dari 100 tenant terdiri atas 46 booth dan 56 gerobak sajian kuliner terpilih dengan variasi menu yang ditawarkan pada pengunjung yang datang ke sana. Dan untuk lebih memperkenalkan ragam kuliner khas Sumatera, FKB menghadirkan Sumatera Corner yang terdiri atas beragam booth dengan menu khas Sumatera Selatan dan sekitarnya.

Di sana, pengunjung bisa menemukan ragam kuliner seperti Mie Celor Palembang, Nasi Kapau, Pindang Pondok Wong Palembang, Sate Padang Ajo Ramon, Tekwan Pondok Wong Palembang, Soto Padang & Nasi Goreng Padang Hayuda, Pempek Pak Raden, serta martabak & Roti Cane Kubang Hayuda.

KPK Siap Dampingi Program Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran dari Potensi Korupsi

Tidak ketinggalan sajian manis khas Palembang, seperti es kacang merah dan kue srikaya. Tidak hanya sajian kuliner khas Palembang, sajian kuliner nusantara lainnya juga tersedia seperti Bakmie Jowo, Empal Gentong, Nasi Timbel, Sate Jamur, Nasi Sanglah, Kupat Tahu Magelang, Pecel Madiun, Toge Goreng, dan masih banyak yang lainnya. Pengunjung tinggal pilih sesuai dengan favoritnya masing-masing.

“Kehadiran Festival Kuliner Bekasi ini memang cukup menghibur dan mengobati kerinduan saya akan masa kecil di kampung. Karena di sini sangat lengkap mulai dari makanan khas kampung saya seperti mie celor, hingga jajanan masa kecil SD yaitu gulali,” ujar Erni salah satu pengunjung asli Palembang yang sangat antusias dengan beragam menu di FKB ini.

Menggabungkan konsep wisata kuliner nusantara dan kemeriahan hiburan malam, FKB merupakan sebuah acara yang berbeda dan sangat menghibur khususnya bagi masyarakat Bekasi dan sekitarnya. Bagaimana tidak, acara tersebut mampu mengobati kerinduan akan kemeriahan dan keceriaan kampung halaman.

Jadwal film layar tancap di Festival Kuliner Bekasi 2014

Nah, selain berwisata kuliner, di Festival Kuliner Bekasi (FKB) ini Anda juga dapat menikmati layar tancap. Sejumlah film nasional zaman dulu (jadul) diputar setiap malamnya yang terletak di sisi kanan dan kiri lokasi acara FKB. 

“Saya paling suka dengan film-film Ateng, karena mengingatkan pada almarhum papa saya saat kecil menonton bersamanya,” ujar Erni.

Layar tancap merupakan acara nostalgia tentang bioskop rakyat yang sempat populer di masa lalu. Tidak kurang dari 24 judul film menemani pengunjung yang diputar dua sesi setiap malam mulai pukul 20.00 – 22.00 WIB.

Film-film yang diputar di FKB ini adalah film tahun 70an hingga 90an, mulai dari film yang diperankan oleh aktor legendaris Benyamin Sueb, Ateng hingga aktor remaja Ryan Hidayat yang terkenal dengan filmnya berjudul “Lupus”.

Beberapa di antaranya yaitu "Macan Kampus”,"Kejarlah Daku Kau Kutangkap", "Nagabonar","Ateng Mata Keranjang", Benyamin Raja Copet”, “Pasukan Berani Mati” dan masih banyak lagi yang lainnya. (Webtorial)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya