Pap Smear, Hanya Rp 88.000!

VIVAnews - Ancaman bahaya kanker serviks bagi wanita memang tak bisa ditawar lagi. Bayangkan, di dunia tiap 2 menit 1 wanita meninggal akibat kanker serviks, menurut dr. Eric Kasmara, SpOG, ahli kebidanan dari Siloam Hospital. “Kondisi ini terjadi karena hampir 70% penderita memeriksakan kondisinya sudah pada stadium lanjut,” katanya menambahkan. 

Di Indonesia, pertumbuhan jumlah penderita juga drastis. ”Kenaikan jumlah penderita sekitar 15.000 kasus baru per tahun. Dan, 8000 kematian,” ujar dr. Eric.

Untuk mendorong para wanita menyadari pentingnya deteksi dini kanker mulut rahim, Rumah Sakit Siloam merancang program khusus. Anda bisa mendapatkan Paket Spesial Pap Smear dengan harga Rp 88.000 (nett) di seluruh Rumah Sakit Siloam di Indonesia.

Padahal, menurut dr. Grace Frelita, Chief Operating Medical Officer Siloam Hospital (SH), biaya umum untuk melakukan pap smear ini sekitar Rp 400 – 700 ribu. Program ini dimulai sejak 4 Mei 2009 dan berlangsung selama tiga bulan. 

“Program ini meliputi: pemeriksaan profesional dan menyeluruh ini, 2 sesi konsultasi dengan dokter Spesialis dan Kandungan Siloam, dan satu tahun bebas biaya kartu member, My Siloam Card (privileged healthcare membership). Untuk menjalani tes, hasilnya dapat diterima dalam waktu tidak lama. Hanya 1-3 hari,”ujar dr. Grace.

Kanker serviks dapat dicegah dengan metode skrining yang teratur, seperti pap smear, para wanita dapat mendeteksi dini sebelum penyakit ini menyebar di seluruh tubuh dan menjadi lebih buruk.

Jika Anda tertarik bisa menghubungi nomor kontak di bawah ini untuk mendapatkan pemeriksaan dan konsultasi dengan dokter. Anda bisa melakukan registrasi melalui:
- Telepon : 021 – 5369 5551
- SMS : 0858 8333 2999
- Email: papsmear@siloamhospital.com

Profil Sandra Dewi, Artis Cantik yang Suaminya Terjerat Kasus Korupsi
Sidang Lanjutan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum di MK

Kubu 03 Bantah Pemilu Ulang Hambat Pelantikan Presiden Terpilih: Alasan Mengada-ada

Kubu 03 Ganjar-Mahfud menyampaikan argumen Pilpres 2024 sudah disiapkan skenario dua putaran. Maka itu, tak ada masalah dengan pemilu ulang.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024