Studi: Cokelat Memperkuat Daya Ingat Otak

wanita makan cokelat
Sumber :
  • iStock

VIVAlife - Siapa tak suka cokelat? Penganan ini begitu digemari banyak orang, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Sebuah studi yang belum lama ini dilakukan, menunjukkan bahwa senyawa alami yang ditemukan di dalam biji kakao (bahan cokelat), ternyata mampu menyembuhkan kehilangan memori yang berkaitan dengan usia.

Denny Cagur Lolos Jadi Anggota DPR, Gimana Kariernya di Dunia Entertainment?

Temuan ini menunjukkan data bahwa senyawa tersebut meningkatkan konektivitas aliran darah di daerah otak yang penting untuk memori, demikian ujar peneliti. Dikutip dari Washingtonpost, studi yang dipublikasikan di jurnal Nature Neuroscience dan dibiayai oleh perusahaan yang memproduksi cokelat, menemukan fakta bahwa flavanol mampu mengembalikan kehilangan memori ringan pada orang dewasa yang lebih tua.

Para peneliti menggunakan serangkaian scan otak dan tes memori, untuk meneliti para relawan studi. Hasil studi kemudian menunjukkan fakta bahwa flavanol yang diekstrak dari biji kakao mampu meningkatkan koneksi saraf dalam dentate gyrus, bagian dari otak yang terlibat dalam pembentukan memori.

Namun, para peneliti juga memeringatkan bahwa senyawa tadi, hanya ada dalam jumlah yang sangat kecil. Untuk itu, orang harus mengonsumsi banyak cokelat, untuk mendapatkan jumlah senyawa yang mampu menyembuhkan kehilangan memori ringan.

Usai Memilih Mualaf, Davina Karamoy Belum Siap Kenakan Hijab

"Itu akan membuat banyak orang bahagia, tetapi juga akan membuat mereka tidak sehat," ujar Scott A Little, seorang profesor neurologi dan Direktur Alzheimer Disease Research Center di Taub Institute di Columbia University Medical Center.

Ia mengatakan bahwa studi baru yang ia lakukan, menawarkan bukti pertama bahwa memori memburuk dengan usia karena perubahan dentate gyrus, area yang terdapat di hippocampus otak.

"Ini adalah sumber anatomi tubuh di mana kehilangan memori yang berkaitan dengan usia terjadi," tambahnya.

Diusung PKS jadi Bakal Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono: Kerja Berat Menanti Saya

Ia pun menambahkan, studi ini juga menawarkan lebih banyak lagi bukti, bahwa diet dan gaya hidup sehat yang meningkatkan aliran darah ke otak, dapat memperlambat atau membalikkan penurunan kognitif yang berkaitan dengan usia.

Sebagai informasi, dalam studi ini juga dijelaskan bahwa sebagian besar metode pengolahan kakao yang digunakan saat ini, menghilangkan kadar flavanol di dalamnya. Untuk itu, dibutuhkan uji laboratorium lebih lanjut untuk menemukan cara pengolahan biji kakao yang lebih baik, agar kadar flavonol di dalamnya tidak hilang.

Mazda EZ-6

Mazda Hadirkan 2 Mobil Keren di Auto China 2024

Changan Mazda Automobile Corporation Ltd yang merupakan perusahaan patungan antara Mazda Motor Corporation dan Chongqing Changan Automobile, meramaikan pameran Auto China

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024