Studi: Bentuk Payudara Pengaruhi Kesehatan Mental Wanita

Ilustrasi payudara
Sumber :
  • iStockphoto

VIVAlife - Sebuah studi menyebutkan bahwa ukuran payudara berpengaruh terhadap kesehatan mental. Memiliki payudara kecil atau tidak seimbang bisa menurunkan rasa kepercayaan diri. Selain itu, gadis dengan payudara yang tidak seimbang memiliki masalah kesehatan mental yang lebih dibandingkan mereka yang punya 'payudara normal', dalam studi pertama yang fokus pada kesehatan mental.

Viral Emak-emak di Taput Dituduh Curi Ketang Dihukum Telanjang, Begini Kata Polisi

Selain itu, hal tersebut juga berdampak negatif pada cara mereka berinteraksi sosial. 

Dilansir Daily Mail, studi pertama yang menganalisis implikasi kesehatan mental dibandingkan dengan ukuran dan bentuk payudara, para ilmuwan menemukan dampak negatif adalah sama untuk anak perempuan yang menderita macromastia - suatu kondisi yang menyebabkan payudara tumbuh besar, di atas normal.

BYD Pajang Mobil Konsep Ocean-M di Auto China 2024

Tim dokter di Rumah Sakit Anak Boston menemukan intervensi medis awal, termasuk pengendalian berat badan, konseling kesehatan mental dan bahkan operasi, bisa membantu perempuan muda yang berjuang dengan payudara asimetris.

"Temuan ini menunjukkan bahwa pasien yang menderita payudara asimetris, terbukti punya keseimbangan emosional yang rendah dibanding teman-teman mereka," kata Dr Brian Labow, ketua peneliti.

Ambisi Tim Bulutangkis Indonesia Raih Juara Piala Thomas dan Uber 2024

Peneliti menganalisis 59 wanita muda berusia 12 sampai 21 tahun, yang semua memiliki payudara yang berbeda dengan setidaknya satu ukuran cup bra. Sekitar 40 persen anak perempuan juga memiliki deformitas payudara tuberous, suatu kondisi di mana payudara tidak berkembang secara normal.

Para peneliti melakukan tes untuk memastikan seberapa baik anak-anak berfungsi secara psikologis dan sosial, serta melakukan tes untuk mencetak kualitas yang berhubungan dengan kesehatan hidup mereka.

Tes serupa dilakukan pada sekelompok gadis-gadis tanpa asimetri payudara, dan pada anak perempuan dengan macromastia. 

Hasilnya, anak perempuan dengan payudara berukuran berbeda, memiliki skor lebih rendah untuk keseimbangan emosional dan harga diri. Memiliki payudara asimetris juga dikaitkan dengan isu-isu batas dalam fungsi sosial - kemampuan seseorang untuk berinteraksi secara normal di masyarakat.

Penelitian ini diterbitkan dalam jurnal Plastic and Reconstructive Surgery.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya