- iStock
VIVA.co.id - Banyak pantangan yang harus dihindari oleh ibu hamil. Pantangan tersebut dilakukan untuk memastikan bahwa bayi tetap sehat ketika masih di kandungan. Tapi tahukah Anda, saat hamil, Anda juga harus memperhatikan kandungan kosmetik yang dipakai.
Jika Anda termasuk orang yang suka bersolek, maka ini akan menjadi berita buruk. Sebab, faktanya sebagian besar kosmetik mengandung bahan yang berbahaya bagi tubuh, tidak terkecuali bagi janin.
Jika tidak hati-hati dalam memilih kosmetik maka akan membahayakan kesehatan Anda dan bayi Anda. Memilih produk kecantikan berbahan dasar alami menjadi salah satu alternatif pilihan.
Apakah racun dalam kosmetik dapat membahayakan janin? Sebuah penelitian mengatakan bahwa hampir 170 bahan kimia dapat menimbulkan ancaman kesehatan bagi bayi yang ditemukan dalam bahan pembuatan kosmetik yang digunakan wanita hampir setiap harinya.
Berikut kosmetik atau bahan yang berbahaya yang dapat membahayakan janin, seperti dilansir laman Boldsky.
Karsinogen
Sejumlah kosmetik yang biasa wanita pakai mengandung zat karsinogen yang dapat memicu kanker pada jaringan kulit.
Lipstik
Sebuah penelitian baru-baru ini menemukan bahwa sebagian kecil lipstik bermerek berbahan dasar yang mengandung timbal. Hal ini berarti bahwa memakai lipstik saat Anda sedang makan atau minum bisa berbahaya karena Anda mungkin menelan kandungan timbal dalam lipstik.
Sampo
Beberapa sampo dinyatakan aman, tapi banyak merek lain yang tidak mengikuti standar manufaktur. Mereka terbukti berbahaya bagi ibu hamil dan balita. Hal ini karena mereka mengandung bahan-bahan beracun.
Parfum
Ini adalah salah satu kosmetik yang sangat dihindari saat hamil. Parfum dan deodoran yang menjadi bagian dari kehidupan kita sehari-hari dinyatakan mengandung senyawa kimia.
Pewarna rambut
Apakah Anda berencana mewarnai rambut Anda? Untuk ibu hamil sementara ini, tunda dulu rencana tersebut. Sebab, beberapa merek pewarna rambut mengandung bahan bahan yang membahayakan kesehatan bayi dalam janin.
Cat kuku
Sebagian cat kuku yang dijual di pasaran mengandung bahan berbahaya, yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan serius. Untuk ibu hamil disarankan untuk tidak menggunakan kosmetik.
Baca juga:
Pengeluaran Hemat untuk Ibu Hamil
Pastikan mengenai keberadaan fasilitas tunjangan kesehatan.
