Sepotong Cokelat Kasih Sayang

Cokelat.
Sumber :
  • iStock

VIVA.co.id - Hari Kasih Sayang yang jatuh 14 Februari tinggal hitungan hari. Bicara mengenai hari spesial yang satu ini tentu tidak terlepas dari sajian wajibnya, cokelat.

Jepang Luncurkan Mi Instan Kuah Cokelat

Ya, cokelat memang dikenal luas di seluruh penjuru dunia sebagai hadiah istimewa yang diberikan untuk orang-orang terkasih. Namun, tanpa Anda ketahui cokelat memiliki sejarah panjang sebelum hadir di dalam kotak berwarna merah berbentuk hati.
 
Cokelat pertama kali ditemukan pada tahun 1900 SM atau hampir 4000 tahun yang lalu di Mesoamerika. Walaupun lokasi pastinya tidak diketahui, namun dilihat dari bukti-bukti arkeologinya, residu minuman kakao ditemukan pada keramik yang ada di situs arkeologi peradaban Mokaya dan Olmec di sepanjang Sungai Orinoco.
 
Kakao kemudian diketahui dibudidayakan beragam suku lain termasuk suku Maya. Kala itu kakao dihaluskan dan dicampur bersama air, cabai, tepung jagung dan bahan-bahan lain sebagai minuman pedas. Uniknya, keramik yang digunakan untuk mengonsumsi cokelat ditemukan di dalam makam bangsawan suku Maya, menandakan bahwa cokelat pernah menjadi minuman mahal.
 
Dari relief bangsa Meksiko juga diketahui biji kakao sempat dijadikan alat pembayaran oleh masyarakat di Amerika Tengah pada tahun 1000 SM.
 
Sedangkan pada tahun 1200 SM, suku Aztec lah yang mengambil alih daerah penghasil kakao terbesar di Mesoamerika yakni Chiapas. Mereka menyebut cokelat dengan nama xocalatl yang artinya hangat atau cairan bercitarasa pahit.
 
Masuknya cokelat ke Eropa diawali penaklukan Spanyol atas Aztec pada tahun 1528. Bahkan Spanyol lah yang saat itu memegang monopoli utama perdagangan cokelat selama hampir satu abad. Dalam periode ini, orang Spanyol mulai menambahkan gula dan perasa vanili ke dalam minuman cokelat.
 
Nah, di tahun 1560 kakao mulai dibawa ke Asia. Pohon kakao pertama ditanam di Pulau Sulawesi, Indonesia berasal dari Caracas, Venezuela. Sejak saat itu, cokelat pun berkembang pesat di seluruh dunia, dimulai dari dibukanya rumah cokelat pertama di London. Harga kakao yang begitu tinggi membuatnya terbatas menjadi santapan kalangan atas. Namun, setelah harganya mulai turun, banyak usaha rumah cokelat yang dibuka menggantikan kafe dan pub.
 

 
Setelah begitu lama dikenal sebagai bahan pembuat minuman lezat, seorang ahli kue Inggris memiliki ide untuk menambahkan kakao ke dalam adonan kue. Cokelat pun dimakan untuk pertama kalinya.
 
Meski begitu, Belgia lah yang menjadi pusat cokelat terkenal, karena cokelat ditemukan oleh Walikota Brussel. Sebelumnya, varian cokelat terkenal yakni praline, campuran cokelat dan kacang almond yang dilapisi karamel juga lahir di Belgia karena ketidaksengajaan koki pribadi Duke Plessis-Praslin yang menumpahkan gula mendidih pada bubuk almond.
 
Walaupun pohon kakao telah lama ditanam di Indonesia, namun produksi kakao di Tanah Air baru dimulai pada tahun 1778 ketika Belanda membawanya dari Filipina ke Jakarta dan Sumatera. Pihak Belanda membangun fasilitas propagasi dan melakukan produksi utama kakao di Hindia Belanda timur (saat ini Indonesia dan Malaysia).
 
Tahun 1828, kecanggihan mesin dan industri membuat cokelat menjadi komoditi yang terjangkau oleh publik. Ialah Conrad Van Houten, ahli kimia asal Belanda yang pertama kali menemukan cara untuk menekan lemak kakao dari biji cokelat yang dihaluskan sehingga memungkinkan diproduksinya bubuk kakao. Ini lantas membuat minuman cokelat semakin mudah dibuat.

Selain itu, mengombinasikan bubuk kakao dengan gula dan mentega untuk membuat cokelat juga semakin memungkinkan. Akhirnya banyak orang yang mulai bereksperimen menciptakan kreasi cokelat baru, seperti Daniel Peter dan Henri Nestle, yang mencampur cokelat dan susu bubuk untuk menenghasilkan cokelat susu batangan pertama di dunia.
 
Ada pula Rodolphe Lindt yang memproduksi cokelat yang bisa meleleh di lidah melalui proses conching, sehingga cokelat yang dihasilkan memiliki tekstur yang lebih halus. Sementara cokelat dengan isian diciptakan Jean Neuhaus yang pertama kali mengisi cokelat dengan krim dan selai kacang.
 
Cokelat sebagai hadiah populer
 
Hingga saat ini, cokelat telah menjadi hadiah paling umum di seluruh dunia yang biasa diberikan untuk orang-orang istimewa. Jika Anda bertanya-tanya apa alasannya, mungkin bisa dirunut kembali ke sejarah cokelat yang memang pernah dijadikan sajian spesial bangsa Romawi yang diberikan saat melakukan perdamaian dengan musuh-musuh mereka di abad 15. Cokelat menjadi simbol harapan terjalinnya suatu hubungan baik yang berkelanjutan.
 
Mungkin saja hal tersebut berhubungan dengan kandungan cokelat yang mampu memberikan efek rileks dan meningkatkan semangat tubuh.
 
Fakta bahwa cokelat juga merupakan salah satu afrodisiak atau makanan peningkat gairah juga menjadi alasan mengapa cokelat sering dihadiahkan pria kepada kaum hawa.
 
Apapun itu, cokelat telah begitu populer di dunia sebagai hadiah istimewa yang dipersembahkan untuk orang-orang terkasih mulai dari hadiah ulang tahun, hadiah Hari Ibu hingga hadiah Hari Kasih Sayang.
 

 
Di Jakarta terdapat sejumlah toko cokelat yang menjual aneka olahan cokelat lezat yang tak boleh Anda lewatkan. Menjelang Hari Kasih Sayang, banyak promo dan paket yang ditawarkan. Bahkan ada pula produk yang diluncurkan khusus dalam rangka merayakan Hari Kasih Sayang. Penasaran? Simak daftarnya berikut ini.
 
Dapur Cokelat
 
Dapur Cokelat telah menjadi salah satu toko cokelat pertama di Jakarta dengan praline sebagai produk andalannya. Di sini, pengunjung dapat membeli aneka ragam cokelat dengan bentuk, ukuran, isian dan topping yang bervariasi. Penjualannya juga berbeda dengan toko lain, yaitu dengan cara ditimbang. Anda bisa membeli memilih cokelat apapun yang diinginkan lalu membelinya per ons.
 
Untuk merayakan Hari Kasih Sayang, Dapur Cokelat menawarkan beragam produk unik mulai dari lolipop cokelat dengan gambar dan pesan tulisan seharga Rp7.500 per lolipop hingga love kit atau parsel cokelat berisi cookies, choco agenda, choco bar, choco stick dan pebbles choco mini seharga Rp325 ribu. Seluruhnya didesain begitu apik dengan hiasan-hiasan unik berwarna merah muda.
 
Dapur Cokelat
1. Jl. H.O.S. Cokroaminoto No. 62A
Jakarta Pusat
Telp: (+62 21) 3192-3988
 
2. Jl. K.H. Ahmad Dahlan No. 12
Jakarta Selatan
Telp: (+62 21) 726-6727
 
3. Kompleks GreenVille Blok BL No.4
Jakarta Barat
T. (+62 21) 5695-8638
 
Better Chocolate Than Never
 
Bagi Anda pengemar chocolate truffle patut singgah ke toko yang satu ini. Aneka truffle ditawarkan mulai dari dark chocolate, oreo chocolate, malt whisky, greentea, tia maria coffee hingga mocha bailey's. Anda juga akan diberikan boks kemasan truffle yang elegan persis seperti yang biasa Anda lihat di film-film. Harga trufflenya sendiri mulai dari Rp15 ribu untuk satu buah truffle hingga Rp324 ribu untuk boks berisi 24 truffle. Namun, khusus menjelang Hari Kasih Sayang, ada beberapa promo menarik yang ditawarkan seperti chocolate truffle berbentuk hati dan sejumlah valentine gift.
 
Tak hanya itu, disini Anda juga dapat menemukan sejumlah kue-kue cokelat lezat yang tersedia dalam berbagai rasa dan ukuran seperti classic dark chocolate, black forest, hazelnut fudge, banana chocolate pie dan chocolate layers yang bisa Anda dapatkan mulai dari Rp36 ribu.
 
Selain truffle dan cake, ada pula cookies atau biskuit yang bahan utamanya tentu saja cokelat seperti nastar, biscotti, shortbread dan sebagainya, yang kemasannya menggunakan kantong mungil, tak kalah menarik untuk dijadikan hadiah untuk teman atau orang terdekat Anda di Hari Kasih Sayang.
 
Better Chocolate Than Never
Jl. Senopati 41C
Jakarta Selatan 12190
Telp: (021) 5731457 / 085888619990
 

 
Harvest Cake
 
Walaupun terkenal dengan kue-kuenya, Harvest cake juga menjual beragam cokelat lezat seperti truffle yang varian rasanya mulai dari stroberi, kopi, cappuccino, baileys dan varian cokelat lain seperti roacher, nougatine, kirch hingga cordial.
 
Selain itu, ditawarkan pula praline, tentunya dengan campuran-campuran bahan lain yang menciptakan variasi tekstur unik di lidah saat menikmatinya. Ada crunchy praline, florentine praline sampai white almond praline .
 
Masih banyak pula varian cokelat isi lain yang isiannya berbeda-beda mulai dari buah-buahan hingga selai kacang.
 
Ingin pilihan hadiah lain? Disini juga tersedia belasan jenis French macaron yang sophisticated dengan varian rasa yang berbeda mulai dari rasa cokelat, vanila, pisang, stroberi, raspberry hingga rasa unik seperti durian, green tea dan aprikot yang satuannya dijual seharga Rp11 ribu.
 
Harvest Cake

Sejarah Manis di Balik Sebatang Cokelat

Jl. Cilandak KKO No. 9, Jakarta Selatan
Telp: 021-52892424

Cokelat Monggo
 

Cokelat Monggo merupakan toko cokelat yang pertama kali berdiri di Yogyakarta pada tahun 2005 silam. Ialah pria asal Belgia yang datang ke kota pelajar tahun 2001 dan merindukan kelezatan cokelat kampung halamannya. Ia pun mendirikan perusahaan cokelat yang dinamakan Cokelat Monggo yang memproduksi varian cokelat praline dan batangan.
 
Kini, cabang Cokelat Monggo telah hadir di Jakarta, tepatnya di kawasan Kemang. Bagi Anda yang ingin mencicipi produk cokelat yang menggabungkan cita rasa Belgia dan bahan-bahan terbaik Indonesia, patut singgah kesini.
 
Di tempat ini, cokelat yang Anda beli tidak menggunakan kemasan atau boks fancy layaknya toko cokelat modern, melainkan dibungkus sederhana dengan gambar wayang. Meski begitu, terdapat sejumlah produk yang ditawarkan seperti cokelat batangan, cokelat papan dan tentu saja praline lezat.
 
Walaupun resep yang digunakan untuk membuat cokelat merupakan resep asal Belgia, namun biji kakao yang dipakai Cokelat Monggo berasal dari dari perkebunan di Jawa, Sumatera, dan Sulawesi.
 
Chocolate Monggo
Jalan Kemang 1 no 72, Kemang
Jakarta Selatan
Telp: 0851 0069 3094
Buka setiap hari: 11.00 - 22.00 WIB

Baca juga:

RESEP: Manjakan Keluarga Dengan Brownies Cokelat Keju
Cokelat produksi Mars

Mars Menarik Produk Cokelatnya di 55 Negara

Apakah di Indonesia termasuk?

img_title
VIVA.co.id
24 Februari 2016