- VIVA/ Daru Waskita
VIVA.co.id - Jenazah Djujuk "Srimulat" sekitar pukul 17.30 WIB dibawa dari RSUP Dr. Sardjito ke Rumah Sakit Panti Rapih yang jaraknya tak kurang dari 4 kilometer dengan menggunakan mobil ambulans. Di Rumah Sakit Panti Rapih, jenazah akan dimandikan dan didoakan oleh rohaniawan sebelum dibawa ke rumah duka di Solo.
Dengan ditutup kain warna ungu, pada pukul 17.30 WIB jenazah Djujuk Djuwariah tampak dibawa keluar dari Paviliun Amarta 1112. Mobil ambulans yang sudah sejak pukul 17.00 WIB bersiap di depan Pavilion segera membawa jenazah komedian Srimulat tersebut ke RS Panti Rapih.
"Setelah dimandikan rohaniawan dan didandani, malam ini jenazah akan dibawa ke Solo," kata Quirinto Endi, menantu Djujuk di RSUP Sardjito, Yogyakarta, Jumat 6 Februari 2015.
Menurut dia, untuk pemakaman direncanakan pada Sabtu 7 Februari 2015 di pemakaman Bonoloyo Solo. Djujuk akan dimakamkan di dekat pusara suaminya.
Seperti diberitakan sebelumnya, usai dirawat kurang lebih 5 hari di RSUP Dr. Sardjito, Yogyakarta, tokoh komedian Srimulat Djujuk Djuwariah mengembuskan napas terakhir pada pukul 15.10 WIB. Djujuk meninggal di usia 67 tahun dan meninggalkan empat anak dan delapan cucu. (art)
Baca juga:
Ini Keinginan Djujuk 'Srimulat' yang Belum Terwujud
Kebaya menjadi pakaian favorit bagi Djujuk.
